Suara.com - Maskapai penerbangan yang beroperasi di Indonesia saat ini diwajibkan untuk melakukan strelisisasi virus menggunakan cairan disinfektan di dalam kabinnya menyusul mewabahnya virus corona dari Wuhan, China.
Kebijakan itu sudah disepakati bersama oleh Kementerian Luar Negeri, Kementerian Kesehatan dan maskapai penerbangan dalam rapat terbatas pada Minggu (26/1/2020) lalu.
Sekretaris Ditjen P2P Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Achmad Yurianto mengatakan dalam rapat tersebut, maskapai menyatakan sanggup melakukan disinfeksi secara mandiri sebelum terbang. Proses ini akan dikontrol oleh Kemenkes.
"Disepakati bahwa pihak maskapai akan melakukan disinfeksi sendiri terhadap kabin pesawatnya setelah sampai di bandara tujuan, mereka memiliki cairannya sendiri karena ini sesuatu yang agak khusus bagi mereka karena terkait dengan aroma dan sebagainya, dan kami mengontrol terkait kesepakatan itu," kata Achmad dalam konferensi pers di Kemenlu, Jakarta Pusat, Senin (27/1/2020).
Kementerian Kesehatan RI pun sudah memasang 195 thermal scanner yang tersebar di 135 pintu masuk negara. Bahkan untuk memperketat pengawasan, Kemenkes melalui petugas Kantor Kesehatan Pelabuhan akan memeriksa penumpang di pesawat yang berasal dari China.
Pelaksana tugas Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Teuku Faizasyah menambahkan bahwa hingga saat ini pemerintah belum mengeluarkan larangan pergi ke atau dari China karena belum dirasa perlu.
"Mengenai travel advisory memang sampai sekarang belum ada travel ban ke Tiongkok, lebih memberikan peringatan saran atau bagi mereka yang ingin bepergian ke Tiongkok untuk meningkatkan perhatian dan menghindari wilayah yang jelas-jelas terpapar atau potensi terpapar oleh virus corona," kata Faiziyah.
Mengutip data resmi WHO per tanggal 26 Januari 2020 di Jakarta, sebanyak 2.014 orang positif terjangkit virus corona atau novel coronavirus (nCov) dan 56 meninggal dunia akibat penyakit tersebut.
Jumlah kasus virus corona pada 26 Januari 2020 meningkat sebanyak 694 kasus, di mana sehari sebelumnya tercatat 1.320 orang terjangkit penyakit itu.
Baca Juga: Turis China Diusir di Sumbar, Sentimen Rasis Berkedok Virus Corona
Dari total 2.014 kasus yang terkonfirmasi, sebanyak 1.985 kasus dilaporkan berasal dari China termasuk lima kasus di Hong Kong, dua kasus di Macau, dan tiga kasus di Taipei.
Dari total kasus di China, sebanyak 324 orang yang terjangkit mengalami masalah kesehatan serius. Seluruh kasus yang meninggal dunia berada di China dengan 52 orang meninggal di Provinsi Hubei.
Tag
Berita Terkait
-
Waspada Virus Corona, Pemprov DKI Siapkan Tiga Rumah Sakit Rujukan
-
Tak Tahu Ada Wabah Virus Corona, Dosen UAD Siap Diperiksa Usai dari Wuhan
-
Turis China Diusir di Sumbar, Sentimen Rasis Berkedok Virus Corona
-
Penyebaran Virus Corona Ancam Kejuaraan BATC 2020, Begini Sikap PBSI
-
Hadapi Virus Corona, Cina Akan Bangun Rumah Sakit Selesai Dalam 6 Hari
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Pola Makan Tak Berkelanjutan Jadi Ancaman bagi Iklim dan Kemanusiaan: Apa yang Mesti Dilakukan?
-
Rocky Gerung Nilai Pertemuan Prabowo-Jokowi di Kertanegara Bukan Sekedar Kangen-Kangenan, Tapi
-
Momen Prabowo Rampas Rp 7 Triliun Aset Koruptor Timah, Harta Karun 'Tanah Jarang' Jadi Sorotan
-
Sudah Ada 10 Lokasi Keracunan MBG di Jakarta, Sebagian Besar Disebabkan karena Ini
-
Prabowo Saksikan Penyerahan Smelter dan Barang Rampasan dari Tambang Ilegal, Ini Daftarnya!
-
Soal Jokowi Temui Prabowo Ngobrol 4 Mata, PAN Beri Respons Begini
-
Hitung Mundur Dimulai, KPK Segera Umumkan Tersangka Korupsi Kuota Haji!
-
Misteri Dentuman Keras dan Bola Api di Langit Cirebon Terpecahkan, Ini Penjelasan Ahli dan BMKG
-
Polisi Diledek Salah Tangkap oleh 'Bjorka Asli', Polda Metro Jaya Balas Gini
-
Fantastis! KPK Terima Pengembalian Uang Puluhan Miliar Terkait Kasus Haji, Dari Siapa Saja?