Suara.com - Polisi menembak mati satu dari tiga pelaku pencurian kendaraan bermotor atau curanmor dengan dilengkapi senjata api. Salah satu pelaku curanmor bernama Heriyanto ditembak mati di kawasan Jelambar, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, pada Selasa (4/02/2020) dini hari tadi.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat Kompol Tengku Arsya Khadafi mengatakan pihaknya terpaksa menembak Heriyanto lantaran berusaha melawan petugas dengan menggunakan senjata api yang dimilikinya.
“Kami terpaksa tindak tegas lantaran melawan saat diamankan, dia mencoba menembak kami menggunakan senpi,” kata Arsya kepada wartawan, Selasa (4/2/2020).
Sementara itu, pelaku lainnya yang merupakan eksekutor dan penadah yakni Andiyanto dan Jamhar juga turut ditembak oleh petugas pada bagian kakinya lantaran berusaha melawan.
Keduanya, kekinian telah dievakuasi ke RS Polri, Keramat Jati, Jakarta Timur.
Pihak kepolisian kata Arsya, tengah memburu dua pelaku lainnya, yakni I yang merupakan eksekutor curanmor dan T selaku penadah.
Menurutnya, komplotan pelaku curanmor dengan dilengkapi senjata api itu telah beraksi sebanyak 51 kali.
"Pelaku Heriyanto, Adiyanto dan I (DPO) merupakan pelaku curas bersenjata api yang melakukan kejahatan curanmor di wilayah hukum Jakarta Barat lebih dari 51 kali," tandasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu