Suara.com - Suriah nyaris tembak jatuh pesawat sipil yang membawa 172 penumpang gara-gara serangan Israel. Hal tersebut disampaikan oleh pihak Rusia.
Dilansir dari Times of Israel, Rusia mengatakan bahwa Suriah nyaris menembak jatuh pesawat sipil yang mengangkut 172 penumpang ketika berusaha menangkis serangan udara Israel.
Rusia menuduh Angkatan Udara Israel memanfaatkan pesawat sipil sebagai 'tameng' saat menyerang Suriah.
Militer Rusia mengatakan bahwa Airbus-320 yang membawa 172 penumpang tengah berusaha mendarat di Bandara Damascus saat Israel menyerang, namun pilot lebih memilih untuk melakukan pendaratan darurat di Rusia.
Data penerbangan menunjukkan bahwa pesawat yang melintas adalah pesawat dari maskapai Syrian Cham Wings.
Igor Konashenkov selaku Juru Bicara Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan bahwa pesawat sipil tersebut nyaris ditembak jatuh Suriah.
"Kami bersyukur pesawat Syrian Cham Wings berhasil diarahkan menjauh dari zona bahaya dan mendarat dengan selamat di Bandara Damascus," kata Igor seperti dikutip dari TASS, Jumat (07/02).
Rusia kemudian menuduh Israel biasa menjadikan pesawat sipil jadi tameng, hal tersebut merujuk pada peristiwa sebelumnya di tahun 2018, saat tentara militer Suriah menembak jatuh pesawat Rusia saat ada serangan Israel.
Kendati demikian, Israel membantah tuduhan tersebut.
Baca Juga: Beredar Video Situasi Kabin Pesawat saat Jemput Warga di Wuhan China
Rentetan peristiwa ini membuat Rusia (Moskow) dan Israel (Yerusalem) semakin memanas.
Berita Terkait
-
Detik-detik Mencekam Pesawat Oleng Lalu Jatuh di Karawang, Begini Kondisi Seluruh Awaknya
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Rusia Rancang Piala Dunia Tandingan, Peluang Timnas Indonesia Ikut Tampil
-
Mulai Malam Ini Pemerintah Resmi Kasih Diskon Tiket Kereta hingga Pesawat Besar-besaran
-
Harga Minyak Dunia Kembali Mendidih, Gegara Aksi AS Mau Akhir Perang Rusia-Ukraina
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Sadis! Pembunuh Guru di OKU Ternyata Mantan Penjaga Kos, Jerat Leher Korban Demi Ponsel
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional