Suara.com - Satpol PP Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) mengelar razia pada pelajar di Kota Mataram yang kedapatan bolos sekolah. Hasilnya, petugas menemukan rekaman video call percakapan berbau pornografi di salah satu telepon seluler siswa SMK di Kota Mataram.
"Rekaman video call pornografi ini kami temukan tersimpan di dalam HP salah satu siswa SMK yang terjaring dalam razia pelajar. Ternyata, rekaman videocall porno ini dilakukan bersama pacarnya," ujar Kasi Operasi dan Pengendalian Satpol PP Provinsi NTB Made Adi Kertawawijaya di Kantor Satpol PP NTB di Mataram, Selasa (11/2/2020).
Selain ditemukan rekaman percakapan video call berbau pornografi, banyak di antara HP siswa yang terjaring juga tersimpan video-video pornografi yang tak sepantasnya dimiliki oleh para pelajar tersebut. Tak hanya itu, saat digeladah ditemukan juga batangan rokok di dalam tas para siswa.
"Kami sayangkan pengawasan sekolah lemah soal ini. Apalagi dari HP para siswa yang kami amankan isinya miris film porno semua," ujarnya.
Terkait temuan tersebut, pihak Satpol PP hanya bisa memberikan teguran dan pembinaan, sedangkan untuk sanksi pihaknya menyerahkan sepenuhnya kepada pihak sekolah untuk membina siswa yang bersangkutan.
"Kami hanya berikan pembinaan dengan meminta mereka untuk menghafalkan Pancasila dan menyanyikan lagu Indonesia Raya. Kalau hukuman kami serahkan ke sekolah melalui guru Bimbingan Konseling (BK). Tapi sebelum kita serahkan ke pihak sekolah siswa - siswa ini kita data dan berikan surat pernyataan untuk tidak ngulangi perbuatannya," katanya.
Lebih lanjut, total siswa yang terjaring dalam razia tersebut sebanyak 23 orang dari sejumlah sekolah di Kota Mataram, seperti siswa SMK 5 Mataram, SMK 4 Mataram, SMP 12 Mataram, dan SMK Pariwisata.
"Mereka ini kami amankan saat sedang bolos dari jam pelajaran sekolah di seputaran Mataram, seperti di sebuah warung di belakang Kantor BPK Mataram, kafe dekat Lombok Epicentrum Mall," ucap Made.
Menurut dia, razia pelajar oleh Satpol PP NTB tersebut merupakan kegiatan rutin untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, terutama sasaran penertiban di daerah-daerah yang dinilai rawan terjadinya gangguan kamtibmas. Razia juga dilakukan di tempat-tempat yang sering dijadikan para siswa untuk bolos sekolah.
Baca Juga: Perdana Aturan KTR Ditegakan Belasan Perokok, Termasuk Wartawan Kena Razia
"Kasus ini juga terungkap berkat laporan masyarakat yang resah terhadap ulah para siswa di tempat itu," katanya. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Feri Amsari Singgung Pendidikan Gibran di Australia: Ijazah atau Cuma Sertifikat Bimbel?
- 7 Mobil Kecil Matic Murah untuk Keluarga Baru, Irit dan Perawatan Mudah
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Sempat Digigit Anjing, Mayat Bayi di Bukittinggi Tewas Termutilasi: Tubuh Terpotong 3 Bagian!
-
Bahlil 'Dihujat' di Medsos, Waketum Golkar Idrus Marham: Paradoks Demokrasi
-
Ponsel Menkeu Purbaya Kalah Jauh dari Anak Buahnya: Handphone Lu Bagus Nih
-
Nadiem Makarim Tersandung Skandal Laptop Chromebook, Begini Proses Pengadaan Barang Versi LKPP
-
Misteri Lawatan Trump ke Asia: Sinyal Kejutan dari Korut, Kim Jong Un Sudah Menanti?
-
Viral Pencurian Brutal di Lampu Merah Tanjung Priok, Sopir Pasrah Pilih Tak Keluar Truk
-
Gaza Butuh Rp116,3 Triliun untuk Pulihkan Layanan Kesehatan yang Hancur Total
-
Hadirkan Cahaya Bagi Warga Sabang Aceh, Ubah Gelap Jadi Harapan Baru: Kiprah PLN Peringati HLN ke-80
-
Cuaca Ekstrem dan Suhu Panas Landa Indonesia, Waspada di Tiga Provinsi Siaga
-
Momen Langka di Kuala Lumpur, Donald Trump dan Prabowo Subianto Hadiri KTT ASEAN