Pembunuh bocah di Sawah Besar terungkap setelah NF menyerahkan diri ke pihak berwajib. Dia bingung menangani jasad korban di lemarinya selama semalam sejak Kamis.
"Akhirnya dia memutuskan berangkat ke sekolah pakai seragam. Tapi di tengah jalan dia tidak sekolah dan berganti pakaian preman yang sudah disiapkan dan pada saat itu dia melaporkan diri. 'Saya telah melakukan pembunuhan ke Polsek Taman Sari'," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Heru Novianto di lokasi olah TKP, Jumat (7/3/2020), dilansir Antara.
Main Bareng
Namun setelah diselidiki, rupanya lokasi tersangka berada di kecamatan Sawah Besar, Jakarta Pusat. Akhirnya Polsek Taman Sari menghubungi Polsek Sawah Besar.
"Dari Polsek Taman Sari menghubungi [Polsek] Sawah Besar dan melakukan pengecekan diselidiki Pak Kapolsek dan benar di dalam lemari itu ada sosok korban," kata Heru.
Ketua RT setempat, Sofyan, 47, mengatakan bahwa memang benar korban dilaporkan hilang ke Polsek Sawah Besar sejak Kamis malam.
"Kita cari [korban], ke rumah- rumah warga, ke kamar-kamar kosong, semua kita cari. Bahkan sampai ke got kita cari, akhirnya mantan ketua RW dan binmas meminta untuk lapor saja ke Polsek Sawah Besar. Saya bersama orang tua [korban] melapor sampai jam 24.00 WIB," kata Sofyan.
Tag
Berita Terkait
-
Mayat Balita dalam Lemari, Pelaku Dulu Sering Gendong Korban saat Bayi
-
Keluarga Mayat Balita dalam Lemari: Masak Iya Ibu Pelaku Tidak Tahu?
-
Kejiwaan Gadis ABG yang Bunuh Bocah Perempuan dalam Lemari Diperiksa
-
Jerat Gadis Pembunuh di Sawah Besar, Polisi Gunakan UU Peradilan Anak
-
Ustaz Kena Tipu Menikah dengan Laki-laki 4 Berita Populer Lainnya
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
Terkini
-
Hitung Mundur Dimulai? Analis Sebut Kapolri Diganti Usai Hari TNI, Ini Sinyalnya
-
DPRD 'Geruduk' Parkir Ilegal di Jaktim, Dua Lokasi Disegel Paksa, Potensi Pajak Miliaran Bocor
-
'Keterangan Anda Berubah!' Detik-detik Saksi PT Poison Ditegur Hakim di Sidang Sengketa Tambang
-
Saatnya 'Perbarui' Aturan Main, DPR Genjot Revisi Tiga UU Kunci Politik
-
Noel Dikabarkan Mau Jadi Justice Collaborator, KPK: Belum Kami Terima
-
Jejak Korupsi Noel Melebar, KPK Bidik Jaringan Perusahaan PJK3 yang Terlibat Kasus K3
-
Anggotanya Disebut Brutal Hingga Pakai Gas Air Mata Kedaluarsa Saat Tangani Demo, Apa Kata Kapolri?
-
Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
-
Dikabarkan Hilang Usai Demo Ricuh, Bima Permana Ditemukan di Malang, Polisi: Dia Jualan Barongsai
-
Berawal dari Rumah Gus Yaqut, KPK Temukan Jejak Aliran Dana 'Janggal' ke Wasekjen Ansor