Suara.com - Dua pasien dalam pengawasan virus corona yang dirawat di ruang isolasi Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Sunter, Jakarta Utara kekinian telah berstatus positif virus corona. Kedua pasien tersebut merupakan bagian dari 8 orang baru dengan status positif virus corona yang diumumkan pemerintah, Selasa (10/3/2020) sore tadi.
Direktur Utama RSPI Sulianti Saroso Mohammad Syahril mengemukakan kekinian total pasien positif virus corona yang dirawat di ruang isolasi RSPI Sulianti Saroso berjumlah delapan orang. Sedangkan, satu pasien lainnya yang dirawat masih berstatus pasien dalam pengawasan.
"Ada dua ya (pasien dalam pengawasan meningkat jadi positif virus corona). Jadi dari sembilan pasien, delapan positif dan satu dalam pengawasan," kata Syahril saat dikonfirmasi, Selasa (10/3/2020).
Berkenaang dengan itu, Syahril mengemukakan bahwasanya dua pasien berjenis kelamin laki-laki dan perempuan. Keduanya, diketahui memiliki riwayat kontak dengan pasien atau kasus 01 dan 02 yang tertular virus corona dari WNA asal Jepang saat menghadiri acara klub dansa di Jakarta.
"Ada kontak dengan (pasien/ kasus) 01 yang terakhir kontak di klub (dansa)," katanya.
Sebagaimana diketahui, Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan virus corona Achmad Yurianto mengumumkan pasien positif virus corona bertambah delapan orang, pada Selasa (10/3/2020) sore tadi. Kekinian, total pasien positif Covid-19 yang berada di Indonesia berjumlah 27 orang.
"Penambahan konfirmasi positif dari nomor 20 sampai 27. Total jumlah 8 (bertambah)," ujar Yurianto.
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Bank Dunia Ingatkan Menkeu Purbaya: Defisit 2027 Nyaris Sentuh Batas Bahaya 3%
-
Kelangsungan Usaha Tidak Jelas, Saham Toba Pulp Lestari (INRU) Digembok BEI Usai Titah Prabowo
-
Satu Calon Pelatih Timnas Indonesia Tak Hadiri Proses Wawancara PSSI, Siapa?
-
5 HP Tahan Air Paling Murah untuk Keamanan Maksimal bagi Pencinta Traveling
-
Rupiah Dijamin Stabil di Akhir Tahun, Ini Obat Kuatnya
Terkini
-
Tragis! Tergelincir di Tikungan, Pemotor Tewas Seketika Disambar Bus Mini Transjakarta
-
Wafat di Pesawat Usai Tolak Tambang Emas, Kematian Wabup Sangihe Helmud Hontong Kembali Bergema
-
PLN Pastikan Kesiapan SPKLU Lewat EVenture Menjelang Natal 2025 & Tahun Baru 2026
-
Soal Polemik Perpol Baru, Kapolri Dinilai Taat Konstitusi dan Perkuat Putusan MK
-
Kritik Penunjukan Eks Tim Mawar Untung sebagai Dirut Antam, KontraS: Negara Abai Rekam Jejak HAM!
-
Mendagri Tito Serahkan Bantuan untuk Warga Terdampak Bencana di Sumbar
-
Detik-Detik Pengendara Motor Tewas Tertabrak Bus Minitrans di Pakubuwono Jaksel
-
Jawab Kritik Rektor Paramadina, Wamendiktisaintek Tegaskan Fokus Pemerintah Bukan Kuota PTN
-
Korsleting Dominasi Kasus Kebakaran Jakarta, Pengamat: Listriknya 'Spanyol', Separuh Nyolong!
-
Operasi Senyap KPK di Banten, Lima Orang Terjaring OTT Semalam