Suara.com - Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia mengungkapkan, sedikitnya sudah ada 48 orang warga negara Indonesia di luar negeri yang dinyatakan positif terinfeksi virus corona Covid-19.
Dirjen Pelindungan Warga Negara Indonesia dan Badan Hukum Indonesia Kementerian Luar Negeri RI Judha Nugraha mengatakan, angka ini masih dalam konfirmasi.
Sebab, Kemenlu masih berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan Malaysia untuk mendapatkan angka pasti WNI yang terjangkit di negeri jiran tersebut.
"Sampai hari ini, ada total 48 WNI di luar negeri yang positif terjangkit Covid-19. Perlu kami catatkan, 48 WNI ini termasuk yang kami hitung tadi di malaysia. Angkanya masih dikonfirmasi, ada kesalahan atau tidak,” kata Judha dalam video konferensi pers, Kamis (19/3/2020).
Judha menyebut, 10 dari 48 WNI tersebut sudah dinyatakan sembuh dan dipulangkan dari rumah sakit. Sementara sisanya masih menjalani perawatan di rumah sakit.
Ke-47 WNI positif COVID-19 itu berada di Singapura (14 orang), Jepang (9), Arab Saudi (1), Taiwan (1), Makau (1), dan Australia (1).
Sementara di India, delapan dari 10 WNI yang menjalani pengujian telah dikonfirmasi positif COVID-19—dua lainnya masih menunggu hasil pemeriksaan.
Tag
Berita Terkait
-
Tiga Pasien Virus Corona di RS Persahabatan Sembuh dan Dipulangkan
-
Naik Lagi Jadi 27 Pasien: 5 Wanita dan 3 Lelaki Indonesia Positif Corona
-
Positif Corona di Indonesia Jadi 19 Orang, Tagar #TergagapCorona Bergema
-
Satu WNI di Australia Positif Virus Corona, Diduga Terkena di Restoran
-
Ibu dan Anak Positif Corona Alami Depresi, Pasien 05 di RSPI Bosan di Kamar
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu