Suara.com - Belum ada perubahan signifikan terkait penyebaran virus corona Covid-19 di Indonesia. Itu terbukti dari jumlah pasien positif Covid-19 yang terus bertambah.
Kamis (2/4/2020), ada penambahan sebanyak 113 kasus, sehingga total ada 1.790 pasien yang dinyatakan positif Covid-19.
"Yang kami catat terhitung sampai 2 April 2020 pukul 12.00 WIB, ada penambahan kasus konfirmasi positif 113, total 1.790 kasus baru," kata Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto dalam keterangan resmi yang disiarkan akun YouTube BNPB, Kamis sore.
Penambahan kasus baru ini paling banyak ditemukan di kawasan DKI Jakarta yakni 80 pasien. Selanjutnya, di Jawa Barat terdapat 15 pasien.
Kemudian, kawasan Banten menempati urutan ketiga dengan jumlah 8 pasien. Selanjutnya, posisi berikutnya ditempati Sumatera Selatan dengan 6 pasien dan disusul kawasan Riau dengan jumlah 4 pasien.
"Jadi total kasus konfirmasi positif sebanyak 1.790," sambungnya.
Yurianto menambahkan, pemerintah juga menemukan sebanyak sembilan pasien yang sembuh dari Covid-19.
Rinciannya, lima pasien sembuh di Jawa Timur, dua pasien sembuh di Jakarta, dan dua pasien sembuh di Kalimantan Tengah.
"Secara akumulatif, pasien sembuh sebanyak 112 orang," papar Yurianto.
Baca Juga: Jumlah Pasien Positif Corona di Sumut Bertambah Jadi 20 Orang
Berkenaan dengan hal tersebut, Yurianto meminta agar masyarakat bisa turut berperan menekan penularan Covid-19.
Dirinya juga meminta masyarakat untuk mematuhi imbauan pemerintah seperti rajin cuci tangan, jaga jarak, dan hindari keramaian.
"Tidak hentinya kami mengingatkan kembali, jaga jarak kontak sosial, paling tidak dua meter. Ini bukan berarti menghentikan komunikasi. Namun, mengatur jarak. Hindari kebiasaan menyentuh wajah pada saat tangan tidak dalam keadaan bersih. Tetap aman dan profuktif di rumah.”
Berita Terkait
-
Data Nasional Corona RI 2 April: 13 Orang Meninggal, 9 Pasien Sembuh
-
Catat!!! Kasus Positif Corona di Indonesia Kini Tembus 1.790 Pasien
-
LIVE STREAMING: Update Covid-19 Kamis, 2 April 2020
-
Pemerintah Klaim Distribusikan 475.200 Alat Rapid Test ke Seluruh Provinsi
-
Pasien Corona Terus Bertambah, Jubir Covid-19 Kembali Ingatkan Jangan Mudik
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
Terkini
-
Dana Bagi Hasil Jakarta dari Pemerintah Pusat Dipangkas Rp15 Triliun, Pramono Siapkan Skema Ini
-
KemenPPPA Dorong Evaluasi Program Makan Bergizi Gratis Pasca Kasus Keracunan
-
BGN Enggan Bicara Sanksi untuk Dapur MBG, Malah Sebut Mereka 'Pejuang Tanah Air'
-
Agus Suparmanto Sah Pimpin PPP, Mahkamah Partai Bantah Dualisme Usai Muktamar X Ancol
-
DPRD DKI Sidak 4 Lahan Parkir Ilegal, Pemprov Kehilangan Potensi Pendapatan Rp70 M per Tahun
-
Patok di Wilayah IUP PT WKM Jadi Perkara Pidana, Pengacara: Itu Dipasang di Belakang Police Line
-
Divonis 16 Tahun! Eks Dirut Asabri Siapkan PK, Singgung Kekeliruan Hakim
-
Eks Dirut PGN Ditahan KPK! Terima Suap SGD 500 Ribu, Sempat Beri 'Uang Perkenalan'
-
Ikutilah PLN Journalist Awards 2025, Apresiasi Bagi Pewarta Penggerak Literasi Energi Nasional
-
Soal Arahan Jokowi Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode, Gus Yasin: PPP Selalu Sejalan dengan Pemerintah