Suara.com - Atalia Praratya, istri Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil kaget saat sedang serius berbicara dengan Aa Gym. Sebab kucing milik Aa Gym tiba-tiba lewat di depan kamera.
Kejadian ini terekam ketika Ridwan Kamil, Atalia dan Aa Gym sedang melakukan bincang-bincang santai pada Rabu (15/4/2020) melalui teleconference.
Awalnya, Atalia sedang menjelaskan perannya dalam penanganan bencana virus corona (Covid-19) ini kepada Aa Gym.
"Saya itu sekarang menjadi ketua organisasi namanya tim penggerak PKK itu yang membawahi banyak sekali kader. Di Jawa Barat itu ada sekitar 800 ribuan kader yang paling dekat itu Dasa Wisma. Jadi, 10 keluarga atau rumah itu biasanya ada satu kader," tutur Atalia.
Menurutnya, kader-kader ini berperan penting dalam sosialisasi kepada rumah dan keluarga tentang berbagai hal yang sedang terjadi termasuk persoalan Covid-19.
"Ini penting sekali mereka menjadi garda terdepan, A'. Jadi terkait dengan kasus-kasus yang muncul di masyarakat. Kalau dulu sebelum ada Covid, itu kita aktif dengan kader Jumantik terkait pencegahan demam berdarah," ucap Atalia.
Perkataan Atalia terhenti lantaran di tengah-tengah memberikan penjelasannya muncul seekor kucing milik Aa Gym.
"Saat ini tugas dari pemerintah khususnya provinsi Jawa Barat, kami yang menjadi garda terdepan A'. Aa eta aya ucing?" kata Atalia dengan spontan.
Ridwan Kamil dan Aa Gym juga kaget dan tertawa saat melihat kucing berbulu oranye di depan kamera.
Baca Juga: Hamil Lagi, Jane Shalimar Ngidam Sate Kambing Muda
Aa Gym lalu meminta kucingnya untuk menyingkir dari depan kamera.
"Kenapa jadi kayak saya, pengen ikut tampil," kata Atalia sambil tertawa.
"Maafin ucing, maaf, maaf," balas Aa Gym dengan tersenyum.
Atalia kemudian melanjutkan penjelasannya dan situasi kembali serius setelah kucing itu pergi.
Video kejadian lucu ini diunggah Atalia ke Instagram. Hanya dalam beberapa menit setelah diunggah langsung mendapat banyak respon warganet.
Misalnya komentar @ivansptiawan yang menulis, "Kang emil sampe reuwas ibu".
Berita Terkait
-
Pemotor Girang Disemprot Disinfektan Gratis, Publik Heran dengan Suhunya
-
Ajak Pakai Masker, Gus Mujib Keliru Menyebut Jadi Banser, Videonya Viral
-
Pria Ini Bingung Sudah Pakai Masker Tetap Disetop Polisi, Ternyata...
-
Detik-detik Runtuhnya Patung Klenteng di Tuban Terekam Video CCTV
-
Viral Video Bocah Pencuri Ditendang Kepalanya, Warganet Tak Terima
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
-
Emil Audero Jadi Kunci! Cremonese Bidik Jungkalkan Parma di Kandang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
Terkini
-
Indonesia di Ambang Amarah: Belajar dari Ledakan di Nepal, Rocky Gerung dan Bivitri Beri Peringatan!
-
Ganggu Masyarakat, Kakorlantas Bekukan Penggunaan Sirene "Tot-tot Wuk-wuk"
-
Angin Segar APBN 2026, Apkasi Lega TKD Bertambah Meski Belum Ideal
-
Digerebek Satpol PP Diduga Sarang Prostitusi, Indekos di Jakbar Bak Hotel: 3 Lantai Diisi 20 Kamar!
-
Usai Siswa Keracunan Massal, DPR Temukan Ribuan SPPG Fiktif: Program MBG Prabowo Memang Bermasalah?
-
RUU Perampasan Aset Mesti Dibahas Hati-hati, Pakar: Jangan untuk Menakut-nakuti Rakyat!
-
Ucapan Rampok Uang Negara Diusut BK, Nasib Wahyudin Moridu Ditentukan Senin Depan!
-
Survei: Mayoritas Ojol di Jabodetabek Pilih Potongan 20 Persen Asal Orderan Banyak!
-
Sambut Putusan MK, Kubu Mariyo: Kemenangan Ini Milik Seluruh Rakyat Papua!
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri