Suara.com - Api melalap kamp pengungsi Rohingnya di Bazar Cox, Bangladesh, Selasa (12/5/2020). Sebanyak 330 gubuk terbakar, dan 10 orang pengungsi mengalami luka-luka.
Pemadam kebakaran setempat, Emdadul Haq menyebut kebakaran di kamp Kutupalong, bersumber dari sebuah toko tabung gas. Sejauh ini tak ditemukan korban jiwa.
"Sepuluh orang terluka dalam kecelakaan itu. Ini adalah kebakaran terbesar (yang telah terjadi) di kamp tersebut," kata Emdadul Haq kepada AFP sebagaimana dikutp Barrons, Rabu (13/5/2020).
Wakil komisaris pengungsi Bangladesh Shamsud Douza mengatakan, korban yang terluka dibawa ke rumah sakit setempat untuk dirawat.
Komisi Tinggi PBB untuk Pengungsi (UNHCR) mengungkapkan telah menerjunkan tim tanggap darurat untuk membantu pengungsi rohingnya yang terdampak.
Lebih dari satu juta pengungsi Rohingnya memenuhi kamp-kamp kumuh di distrik Bazar Cox. Kutupalong diketahui menjadi salah satu kamp terbesar di daerah tersebut.
Sekitar 740 ribu pengungsi Rohingnya datang ke Bangladesh dan negara-negara Asia Selatan pada tahun 2017. Mereka mengungsi dari negara bagian Rakhine, Myanmar yang dilanda konflik.
Kebakaran di kam-kamp pengungsi disebut ahli bakal menimbulkan kekacauan besar di kamp-kamp. Kehidupan orang-orang Rohingnya jadi semakin sulit.
"Kami telah melihat kebakaran kecil sebelumnya tetapi tidak pernah melihat kehancuran sebesar ini" kata pemimpin komunitas Rohingya, Abdur Rahim.
Baca Juga: Bangladesh Selamatkan Pengungsi Rohingya yang Terombang-ambing di Laut
"Banyak orang berusaha mencari nafkah dengan menjalankan toko-toko kecil. Mereka yang paling terpengaruh," tandasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
Minta Pilkada Lewat DPRD, Bahlil di Depan Prabowo-Puan: Usul Bahas RUU Politik Hingga Sentil MK
-
Bahlil Pasang Target Tinggi di Pileg 2029: Bisa Terwujud Kalau Presiden Senyum Bersama Golkar
-
Lampu Hijau DPR: Anggaran Bencana Sumatera Boleh Diutak-atik Tanpa Izin, Ini Syaratnya
-
Menteri Bahlil Kerahkan Pasukan ESDM dan ERT Bangun Dapur Umum di Sumatera - Aceh
-
Janji Sat-Set Menteri Bahlil: 2 Hari Pasca Kunjungan, Masjid dan Pengungsi di Agam Terang Benderang
-
Update Jalur Aceh: Geumpang-Pameu Akhirnya Tembus Mobil, Tapi Akses ke Kota Takengon Masih Lumpuh
-
Kejagung Siapkan Jurus Ekstradisi, 3 Buron Kakap Jurist Tan hingga Riza Chalid Siap Dijemput Paksa
-
Diduga Gelapkan Uang Ganti Rugi Rp5,9 M, Lurah Rawa Burung Dilaporkan ke Polda Metro Jaya
-
Kementerian P2MI Paparkan Kemajuan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia di Hadapan Komite PBB
-
Penyakit Mulai Hantui Pengungsi Banjir Sumatra, Kemenkes Diminta Gerak Cepat