"Data sementara untuk fase 1 ini, meskipun baru data awal, menunjukkan bahwa vaksinasi dengan mRNA-1273 menimbulkan respons kekebalan tubuh yang besarnya sama seperti yang disebabkan oleh infeksi alami," kata Dr Tal Zaks, kepala petugas medis di Moderna.
"Data ini memperkuat keyakinan kami bahwa mRNA-1273 berpotensi mencegah penyakit Covid-19 dan meningkatkan kemampuan kami dalam menentukan dosis untuk uji coba penting."
Moderna mengatakan mereka berharap bisa memulai uji coba skala besar pada bulan Juli, dan bahwa mereka sudah memikirkan cara memproduksi vaksin dalam skala besar.
Vaksin Oxford
Vaksin yang dipelopori oleh Universitas Oxford juga sedang diujicobakan pada manusia, tapi belum ada hasil dari uji coba tersebut.
Namun, muncul kekhawatiran tentang hasil percobaannya pada monyet.
Tes menunjukkan hewan yang divaksinasi menunjukkan gejala yang tidak begitu parah dan tidak terkena pneumonia. Namun mereka tidak sepenuhnya terlindungi dari virus, dan jumlah virus yang terdeteksi di hidung monyet sama seperti pada hewan yang tidak divaksinasi.
Profesor Eleanor Riley, dari University of Edinburgh, mengatakan: "Jika hasil serupa diperoleh pada manusia, vaksin ini kemungkinan akan memberikan perlindungan parsial terhadap penyakit pada si penerima vaksin, tapi tidak mungkin mengurangi penularan di masyarakat luas."
Bagaimanapun, hingga uji coba manusia selesai dilakukan, mustahil untuk mengetahui keampuhan vaksin pada manusia.
Berita Terkait
-
Kasus TBC di Jakarta Capai 49 Ribu, Wamenkes: Kematian Akibat TBC Lebih Tinggi dari Covid-19
-
Tinggi 2,33 Meter, Olivier Rioux Catat Rekor sebagai Pebasket Tertinggi dalam Sejarah NCAA
-
Historis Harga Bitcoin Naik 96 Persen Pasca Pembatalan Shutdown Pemerintah AS
-
Rupiah Diprediksi Menguat, Analis Ungkap Efek Besar Akhir Shutdown AS ke Indonesia
-
Shutdown Pemerintah Amerika Serikat, Ribuan Penerbangan Terhenti
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
Terkini
-
Rekaman CCTV Detik-detik Pendopo FKIP Unsil Ambruk Viral, 16 Mahasiswa Terluka
-
Jeritan 'Bapak, Bapak!' di Tengah Longsor Cilacap: Kisah Pilu Korban Kehilangan Segalanya
-
Khawatir Komnas HAM Dihapus Lewat Revisi UU HAM, Anis Hidayah Catat 21 Pasal Krusial
-
Terjebak Sindikat, Bagaimana Suku Anak Dalam Jadi Korban di Kasus Penculikan Bilqis?
-
Buah Durian Mau Diklaim Malaysia Jadi Buah Nasional, Indonesia Merespons: Kita Rajanya!
-
Panas Adu Argumen, Irjen Aryanto Sutadi Bentak Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Jangan Sok-sokan!
-
Ikut Duduk di Sekolah, Prabowo Minta Papan Interaktif yang Bikin Siswa Semangat Belajar Jangan Rusak
-
Profil Cucun Ahmad Syamsurijal, Anggota DPR yang Sebut MBG Tidak Perlu Ahli Gizi
-
Angka Kecelakaan di Jadetabek Meledak hingga 11 Ribu Kasus, Santunan Terkuras Rp100 Miliar Lebih
-
Kondisi Pelaku Ledakan SMAN 72 Membaik, Polisi Siapkan Pemeriksaan Libatkan KPAI