Suara.com - Dokter dan tenaga medis untuk pasien Covid-19 di rumah sakit sipil Ludhiana yang terletak di negara bagian Punjab, India, menggelar protes dan mogok kerja lantaran masker yang disediakan berkualitas jelek.
Menyadur Hindustan Times, para dokter dan tenaga medis dalam protes yang digelar Selasa (19/5), menuntut pihak rumah sakit agar memberikan masker dan perlengkapan alat pelindung diri (APD) yang berkualitas baik.
Para dokter penggagas protes menyebut bahwa masker N-95 yang mereka kenakan memiliki kualitas di bawah standar sehingga tidak memberikan perlindungan maksimal.
Seorang dokter rumah sakit sipil Ludhiana Millan Verma mengatakan, masker yang diberikan rumah sakit tidak bisa dipakai dengan pas. Serta lapisan filter masker yang tak terpasang dengan baik, sering terjatuh.
Mereka yang protes, menolak untuk bekerja hingga tuntutan pengadaan masker dan kit APD berkualitas baik dikabulkan oleh pihak rumah sakit.
Disebutkan, para pemrotes akhirnya luluh setelah dokter ahli bedah sipil Rajesh Bagga menjamin masker dan APD pengganti yang memiliki kualitas baik akan datang pada Selasa (19/5) malam.
Sementara, sejumlah 15 perawat yang merupakan pekerja kontrak di pusat isolasi rumah sakit sipil juga melakukan protes dengan tuntutan kenaikan gaji.
Pun mereka menyebut pihak berwenang di rumah sakit tidak menyediakan tes uji COvid-19 kepada para perawat. Padahal, mereka melakukan kontak dengan para pasien positif Covid-19.
Sejauh ini, sebanyak empat tenaga medis dan satu mantan dokter di rumah sakit sipil tersebut telah dinyatakan positif terinfeksi virus corona.
Baca Juga: Geram Jokowi Tak Soalkan Keramaian Pasar, DPR: Kalau Gitu Cabut Saja PSBB
Sedangkan pada Senin (18/5) kota Ludhiana mencatat total kasus Covid-19 sebanyak 22. Sementara di Punjab, jumlah infeksi virus corona mencapai 305 kasus.
Berita Terkait
Terpopuler
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
Terkini
-
Komisi X DPR Respons Kabar 700 Ribu Anak Papua Tak Sekolah: Masalah Serius, Tapi Perlu Cross Check
-
Soroti Perpol Jabatan Sipil, Selamat Ginting: Unsur Kekuasaan Lebih Ditonjolkan dan Mengebiri Hukum
-
Gelar Perkara Khusus Rampung, Polisi Tegaskan Ijazah Jokowi Asli, Roy Suryo Cs Tetap Tersangka!
-
Gibran ke Korban Bencana Aceh: Tunggu ya, Kami Pasangkan Starlink
-
Soroti Bencana Sumatra, Rano Karno: Jakarta Kirim Bantuan Lewat Kapal TNI AL
-
Seleksi PPIH Untuk Haji 2026 Dibuka, Jumlah Pendaftar Pecahkan Rekor Tertinggi Tembus 11 Ribu
-
Ironi Jembatan Kewek: Saat Jalan Ditutup, Warga Jogja Justru Temukan 'Surga' Bermain
-
Bom Waktu di Bawah Flyover: Mengapa Sampah Menggunung di Ciputat?
-
Komunitas Forum Karyawan Lokal Kristen NHM Rayakan pra-Natal Bersama Masyarakat Desa Kao
-
Jeritan Keadilan, LPSK Ungkap Lonjakan Tajam Restitusi Korban Seksual Anak di 2025