Suara.com - Tim Gerak Cepat (TGC) Dinas Kesehatan Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan, melakukan rapid tes massal, di Pasar Karisa, Kelurahan Empoang, Kecamatan Binamu.
Pada rapid tes tersebut menyasar kurang lebih seratus pedagang dan pengunjung pasar Karisa.
Hal itu diungkapkan oleh Kordinator TGC Dinkes Jeneponto, Syusanty Masyur, sebagaimana dilansir Terkini.id (jaringan Suara.com), Jumat (5/6/2020).
“Kemarin kami Tim Gugus Tugas Jeneponto melalui TGC Dinas Kesehatan melakukan rapid tes di Pasar Karisa Turatea Jeneponto, yang di-rapid tes kemarin sebanyak 112 orang,” kata Syusanty.
Menurutnya, dari 112 orang yang diperiksa dan rapid tes merupakan pedagang dan pengunjung pasar Karisa Turatea.
“Hasilnya dari 112 yang di rapid tes, ada 9 orang yang reaktif,” katanya.
Dia mengatakan, setelah mengetahui hasil rapid tes yang menunjukkan 9 orang reaktif, pihaknya langsung melakukan pengambilan swab.
“9 orang reaktif rapid tesnya, kami langsung melakukan pemeriksaan swab untuk kita kirim ke Makassar,” ujarnya.
Namun, dalam rapid tes massal di pasar Karisa, kata Syusanty, sejumlah pedagang dan pengunjung pasar menolak untuk di periksa.
Baca Juga: Sekeluarga Jalani Rapid Tes setelah Bayi PDP Virus Corona Meninggal
“Banyak sekali penjual dan pengunjung pasar yang menolak, bahkan ada yang lari karena takut,” ucapnya.
Syusanty menambahkan, pihaknya telah menyampaikan kepada 9 orang yang reaktif untuk menjalani isolasi mandiri di rumah masing- masing, sambil menunggu hasil swab.
“Sembilan orang yang reaktif itu kita sudah sampaikan untuk isolasi mandiri di rumahnya masing-masing, sambil menunggu hasil swabnya,” kata Syusanty menambahkan.
Berita Terkait
-
Penumpang Pesawat Domestik Harus Punya Hasil Rapid Test
-
Dilantik Disdik, 22 Kepsek dan Pengawas SMA/SMK Jombang Rapid Test Corona
-
Jokowi Target 20 Ribu Orang Dites Corona Tiap Hari, Tapi Ini Baru Rencana
-
Hadapi New Normal, Pemain HangTuah Akan Jalani Rapid Test Berkala
-
Hasil Rapid Test Negatif, Abraham Wenas Cs Lega
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka