Pemuda pelaku tendangan kungfu kepada driver ojol di Pekanbaru saat diperiksa polisi. (Foto: Istimewa/via Riauonline.co.id)
"Sekarang kita periksa dan pendalaman terhadap pelaku penganiayaan driver ojol di Kota Pekanbaru," ungkapnya.
Saat ditanyakan, penyebab kekerasan tersebut, menurutnya hanya masalah sepele di jalanan.
"Jadi pelaku ini membawa kendaraan keluar dari gang, tiba-tiba melintas seorang ojek online. Pelaku merasa mobilnya kena. Hanya itu saja sekarang masih dalam pemeriksaan," ungkapnya.
Tak hanya menuntut proses hukum, aksi solidaritas driver ojol ini juga meminta polisi lakukan tes urine terhadap pelaku berumur 25 tahun ini.
"Akan kita lakukan tes urine, kita akan lakukan, nanti akan kita ungkap pembuktiannya (pengguna narkoba)," imbuh Kapolresta.
Komentar
Berita Terkait
-
Kronologi Ojol Ditendang Pengemudi Mobil di Riau Gara-gara Masalah Klakson
-
Viral Pernikahan Pria di Lombok, Beri Mahar Sandal Jepit dan Segelas Air
-
Bertaruh Nyawa! Aksi Petugas Gelantungan di Kabel SUTET Bersihkan Layangan
-
Panglima TNI: Keluarga Besar TNI Kehilangan Prajurit Terbaik Pada Misi PBB
-
Soal Pria Mengaku Anak Kardinal, Putri Gus Mus: Ngibulnya Keterlaluan
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
Terkini
-
KPK Ungkap Alasan Bobby Nasution Belum Dihadirkan di Sidang Korupsi Jalan Sumut
-
Tak Bayar Utang Pajak Rp25,4 Miliar, DJP Sandera Pengusaha Semarang: Ini Efek Jera!
-
Broker 'Hantu' Korupsi Petral Terkuak, KPK: Modus Ini Bikin Harga Minyak Impor Jadi Mahal
-
Tepis Kekhawatiran Publik, Menteri HAM Klaim 80 Persen Revisi KUHAP Lindungi HAM
-
Raperda KTR Ancam 'Bunuh' Konser Musik Jakarta, Legislator: Banyak Mudharatnya
-
Pohon Tumbang Teror Warga Jakarta, Pramono Anung: 62 Ribu Sudah Dirapikan, Cuaca Ekstrem Biangnya
-
KPK Bidik Raksasa Sawit Jadi Tersangka Korporasi di Kasus Suap Inhutani V
-
Menteri PANRB Rini Widyantini: Paguyuban PANRB Perkuat Ekosistem Birokrasi Kolaboratif
-
Orang Tua Wajib Waspada! Kapolri Sebut Paham Ekstrem Kini Susupi Hobi Game Online Anak
-
Aset Sudah Disita tapi Belum Diperiksa, KPK Beri Sinyal Tegas untuk Ridwan Kamil