Suara.com - Ketua DPR RI angkat bicara ketika disinggung soal pembakaran mobil Via Vallen. Ia beranggapan bahwa apapun jabatannya, seorang fans harusnya bertindak tetap memakai logika.
Hal ini diungkapkan ketika disinggung oleh Deddy Corbuzier. Alih-alih bertanya soal insiden pembakaran bendera PDIP yang baru-baru ini terjadi, Deddy memilih membelokkan topik ke insiden pembakaran mobil penyanyi dangdut, Via Vallen, yang tengah viral.
"Kan Anda Dewan Perwakilan Rakyat, bertanggung jawab juga dong atas pembakaran (mobil Via Vallen) ini?" tanya Deddy Corbuzier dengan gaya menyentil.
Puan Maharani pun tertawa mendengar pertanyaan itu. Ia lantas menjawab bahwa insiden tersebut disebabkan oleh fans yang kurang perhatian.
"Fans ini terlalu bersemangat dan merasa tidak diberi perhatian yang cukup, jadi ternyata mau ngefans aja harus pakai logika, dan enggak boleh berlebihan, enggak boleh mellow," jawab Puan dikutip Suara.com dari YouTube Deddy Corbuzier, Rabu (8/7/2020).
Puan lantas melanjutkan bahwa aksi kecintaan seorang penggemar ini tetap harus menggunakan logika meski tokoh yang diidolakan memiliki jabatan tinggi setinggi apapun.
"Terhadap siapapun, terhadap apapun, apapun jabatannya. Kita harus tahu batasnya di mana, saling menghormati, saling menghargai," lanjut Puan
"Tapi begitu koalisi Anda sakit hati?" tanya Deddy yang kemudian dibalas dengan tawa.
"Kayaknya kok salah gitu ya? Akhirnya menyesal," jawab Puan.
Baca Juga: Selain Via Vallen, 5 Artis Ini Alami Teror hingga Dibunuh Penggemar
Lebih lanjut, di tengah kesibukannya menjadi Ketua DPR RI saat ini, Puan Maharani mengaku masih cukup sering mengikuti informasi seputar selebriti.
Lantas Deddy Corbuzier pun bertanya soal apa yang dikerjakan Puan sebagai Ketua DPR RI.
"Emang apa sih kerjaan seorang Ketua DPR RI?" tanya Deddy.
"Mengkoordinasi dan mengatur proses legislasi, pengawasan, dan anggara RI. Mensinergikan eksekutif, legislatif, dan yudikatif," jawab Puan.
Puan mencontohkan kegiataan saat ini DPR adalah membahas pendahuluan RAPBN. Ia menjelaskan bahwa tanggung jawab Ketua DPR adalah memastikan tidak ada kesalahan dalam penyusunan anggaran.
"Tapi kan mending enggak usah dipikirkan, kalau salah kan yang disalahin Menteri Sosial?" tanya Deddy.
Tag
Berita Terkait
-
Selain Via Vallen, 5 Artis Ini Alami Teror hingga Dibunuh Penggemar
-
Via Vallen Awalnya Tak Menangis Mobil Alphard Dibakar Orang
-
Pembakar Mobil Ditahan, Via Vallen Takut Ingat Ancaman Pembunuhan
-
Gara-gara Narkoba, Deddy Corbuzier Gemukin Badan dan Bentuk Otot
-
Bukan Gus Miftah, Deddy Corbuzier Ternyata Belajar Islam dari Aa Gym
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu