Suara.com - Pasien sembuh COVID-19 di Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta, hingga 31 Juli 2020 dilaporkan berjumlah 5.882 orang.
Perwira Penerangan Kogabwilhan I Kolonel Marinir Aris Mudian, mengatakan jumlah pasien sembuh merupakan akumulasi dari pencatatan sejak 23 Maret 2020 lalu.
"Rekapitulasi sejak 23 Maret 2020, pasien terdaftar sebanyak 8.769 pasien, pasien sembuh 5.882 orang," kata dia dalam keterangan persnya, Jumat.
Kemudian rekapitulasi pasien sejak 23 Maret 2020 juga mendata sebanyak 204 pasien dirujuk ke rumah sakit lainnya pasien.
Sedangkan untuk data yang meninggal dunia dicatat tetap sebanyak 3 orang, satu pasien keluar tanpa izin.
Kemudian, Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta, sesuai data Senin 27 Juli 2020, merawat sebanyak 1.433 pasien positif COVID-19.
"Perkembangan jumlah pasien rawat inap di RSD Wisma Atlet total 1.443 orang, 815 pria, dan 628 perempuan," kata dia.
Rincian jumlah pasien yang dirawat dari 815 pria dan 628 perempuan tersebut, yakni sebanyak 1.433 orang berstatus positif COVID-19.
Jumlah ini berkurang sebanyak 262 orang dibanding laporan sebelumnya.
Baca Juga: Bandel! Warga Klapagading Banyumas Sholat Idul Adha Berdempetan
Kemudian terdapat 10 orang yang diduga terjangkit atau suspek COVID-19, angka tersebut bertambah sebanyak 1 orang, sebelumnya suspek berjumlah 9 orang.
Kemudian, RS Khusus Infeksi COVID-19 di Pulau Galang merawat sebanyak 271 pasien, 29 pasien berstatus positif COVID-19, angka pasien positif bertambah 2 orang dari laporan sebelumnya.
Kemudian, 242 pasien diduga terjangkit atau suspek. Untuk suspek COVID-19 datanya juga bertambah dibanding laporan yang telah diterbitkan sebelumnya yakni sebanyak 28 pasien.
Pasien yang terdaftar di rumah sakit itu sejak 12 April 2020 yakni sebanyak 815 orang. Sebanyak 186 orang pasien sembuh, 356 orang pasien suspek yang selesai perawatan, 2 orang dirujuk ke rumah sakit lain dan tidak ada pasien meninggal di RSD Pulau Galang. (Antara)
Berita Terkait
-
Mengenal COVID-19 'Stratus' (XFG) yang Sudah Masuk Indonesia: Gejala dan Penularan
-
Kenali Virus Corona Varian Nimbus: Penularan, Gejala, hingga Pengobatan Covid-19 Terbaru
-
Mengenal Virus Corona Varian Nimbus, Penularan Kasus Melonjak di 13 Negara
-
7 Fakta Kenaikan Kasus COVID-19 Dunia, Thailand Kembali Berlakukan Sekolah Daring
-
Pasien COVID-19 di Taiwan Capai 41.000 Orang, Varian Baru Corona Kebal Imunitas?
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Kewenangannya Dicabut, Karen Agustiawan Klaim Tak Tahu Soal Penyewaan Tangki BBM Anak Riza Chalid
-
Babak Baru Skandal Whoosh: Pakar Hukum Desak KPK 'Seret' Jokowi ke Meja Pemeriksaan
-
Karen Agustiawan Ungkap Fakta TBBM Merak: Kunci Ketahanan Energi Nasional atau Ladang Korupsi?
-
Blok M Bangkit Lagi! Gubernur DKI Janjikan Sistem Parkir Satu Pintu, Minta Warga Naik Transum
-
KCIC Siap Bekerja Sama dengan KPK soal Dugaan Mark Up Anggaran Proyek Kereta Cepat Whoosh
-
Mendagri Tito Karnavian Buka-bukaan, Ini Biang Kerok Ekonomi 2 Daerah Amblas!
-
Sidang Kasus Korupsi Pertamina, Karen Agustiawan Ungkap Tekanan 2 Pejabat Soal Tangki Merak
-
Ultimatum Gubernur Pramono: Bongkar Tiang Monorel Mangkrak atau Pemprov DKI Turun Tangan!
-
Drama Grup WA 'Mas Menteri': Najelaa Shihab dan Kubu Nadiem Kompak Bantah, tapi Temuan Jaksa Beda
-
Karen Agustiawan Ungkap Pertemuan Pertama dengan Anak Riza Chalid di Kasus Korupsi Pertamina