Suara.com - Polisi menangkap seorang pria diduga pelaku penusukan terhadap Wing Wiryawan (31), pengguna warnet di Kebon Singkong, Klender, Duren Sawit, Jakarta Timur hingga tewas pada Kamis (13/8).
"Kemarin ditangkapnya, Jumat (14/8/2020)," kata Kapolsek Duren Sawit Kompol Agus Sumarno dikutip dari Antara, Sabtu (15/8/2020).
Namun Agus belum memberikan kepastian apakah pelaku ditangkap oleh petugas kepolisian atau menyerahkan diri.
"Yang bersangkutan sedang ditangani Reskrim Polrestro Jaktim," ujarnya.
Dikatakan Agus penyidik belum mengetahui motif dari pembunuhan tersebut.
"Justu itu belum tahu, belum ngaku dia. Masih kita selidiki," ujarnya.
Wing Wiryawan (31) tewas dibunuh oleh seorang pria pengunjung warnet di kawasan Kebon Singkong RT 08 RW 02 Klender, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur, sekitar pukul 05.30 WIB.
Wing tewas dengan luka tusukan di bagian punggung kiri dan kanan usai terlibat pertikaian dengan pelaku.
Berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dilaporkan, bahwa korban, saksi dan pelaku sedang menggunakan fasilitas warnet di TKP.
Baca Juga: Kronologi Pak Bolot Tewas Mengenaskan di Kamar Mandi, Ada Sayatan di Leher
"Tiba-tiba korban langsung ditusuk oleh pelaku pada bagian punggung kiri dan kanan. Saat itu korban kesakitan dan memegang paha saksi," katanya.
Saat saksi berniat menolong korban, kata Agus, pelaku seorang pria berinisial IC (34) langsung berdiri dan mengambil senjata tajam untuk membacok saksi.
Namun sabetan benda tajam itu mengarah ke bagian lengan kanan saksi. Setelah itu pelaku langsung melarikan diri dan buron.
"Akhirnya korban dibantu warga membawa Wing ke Rumah Sakit Jayakarta. Saat dirujuk ke Rumah Sakit Antam, korban tidak tertolong dan akhirnya meninggal dunia," kata Agus.
Berita Terkait
-
Benarkah Sakit Hati Ditegur Jadi Motif Siswi SD Bunuh Ibu Kandung di Medan?
-
Geger Anak Bunuh Ibu Kandung di Medan, Pelaku Siswi SD Dikenal Ramah dan Berprestasi
-
Pura-pura Bayar Utang, Pemuda di Karawang Tega Tusuk Pasutri Lalu Sembunyi di Plafon
-
Tangan Terikat, Kaki Diseret di Aspal: Teka-teki Kematian Wanita Jaksel di Bogor
-
Jenazah Alvaro Kiano Nugroho Diserahkan Kembali ke Keluarga
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
-
4 Tablet RAM 8 GB dengan Slot SIM Card Termurah untuk Penunjang Produktivitas Pekerja Mobile
-
3 Fakta Perih Usai Timnas Indonesia U-22 Gagal Total di SEA Games 2025
-
CERPEN: Catatan Krisis Demokrasi Negeri Konoha di Meja Kantin
-
CERPEN: Liak
Terkini
-
Ratusan Rumah Luluh Lantak, Pemkab Agam Membutuhkan 525 Huntara Bagi Korban Banjir
-
Wagub Sumut Apresiasi Bantuan Korban Banjir dan Longsor dari Pemprov Bengkulu
-
Sidang Etik 6 Anggota Yanma Pengeroyok Matel di Kalibata Digelar Pekan Depan, Bakal Dipecat?
-
Menanti Status Bencana Nasional Sumatera sampai Warga Ingin Ajukan Gugatan
-
BGN Optimis, Program Makan Bergizi Gratis Mampu Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi hingga 8 Persen
-
BGN Minta SPPG Tidak Lagi Menggunakan Makanan Buatan Pabrik Pada Program MBG
-
Tak Hanya Ciptakan Lapangan Kerja, Waka BGN Sebut Program MBG Jalan Tol Pengentasan Kemiskinan
-
6 Anggota Yanma Mabes Polri Jadi Tersangka Kasus Tewasnya 2 Debt Collector, Ini Identitasnya
-
Dari OTT ke Jejak Dana Gelap Pilkada: Seberapa Mahal Biaya Kampanye Calon Kepala Daerah?
-
Prabowo ke Pengungsi Banjir Aceh: Maaf, Saya Tak Punya Tongkat Nabi Musa, Tapi Rumah Kalian Diganti