Demas Laira aktif mengirim pemberitaan ke redaksi Sulawesion.com meski berstatus wartawan magang.
"Dia mengirim berita soal pengerjaan proyek di desa-desa. Kejadian kan tadi malam, saya kaget juga dapat kabar dari teman-teman di Mamuju," kata dia kepada Suara.com.
"Dia masuk di Sulawesion.com sekitar 20 hari ini, selama kerja di Sulawesion.com kurang lebih sekitar enam berita yang dimuat kami. Dia mintanya (tugas) di Mamuju sama Mamuju Tengah," lanjutnya.
Sementara itu, Kapolres Mamuju Tengah AKBP Zakiy mengemukakan kejadian tersebut awalnya diduga merupakan kecelakaan lalu lintas jalanan.
"Ini korban kan tergeletak di jalan. Ada sopir mampir di Polsek, dia bilang pak di sana ada orang kecelakaan gitu. Kejadiannya semalam. Iya betul itu, ditemukan sekitar pukul 01.00 WITA," ungkap Zakiy
Menindaklanjuti laporan tersebut, polisi pun bergegas ke lokasi untuk melakukan pengecekan. Hasilnya, Demas Laira ditemukan sudah dalam keadaan meninggal dunia.
"Setelah dicek ternyata memang ditemukan ada beberapa luka yang diduga luka tusukan," kata dia.
Meski ada luka tusukan, Zakiy belum mau berspekulasi bahwa kasus tersebut merupakan kasus pembunuhan.
"Kita masih mencoba lidik. Mengumpulkan bukti-bukti kalau dari lukanya memang itu sepertinya ada luka tusukan gitu ya, tapi tidak bisa berspekulasi apakah dibunuh atau apa," kata dia.
Baca Juga: Wartawan Magang Tewas Ditusuk-tusuk Habis Liputan Proyek Desa Mamuju Tengah
Selain itu, polisi juga menemukan barang bukti lain seperti Id card wartawan, sepatu dan sandal di lokasi tempat Demas Laira ditemukan.
"Cuma memang ada kartu identitas Id card pers. Sepertinya media online kalau nggak salah," ungkapnya.
Mayat Demas Laira pun telah dibawa ke Rumah Sakit Satelit, Mamuju Tengah, Sulbar untuk dilakukan pemeriksaan visum.
"Kita masih dalami, kita panggil saksi yang mengetahui pertama terus digabungkan mungkin dengan hasil pemeriksaan visum dari RS ya," katanya.
Berita Terkait
-
UU ITE 2024: Apa Artinya bagi Media dan Publik?
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
Dukung Revisi UU Hak Cipta untuk Lindungi Karya Jurnalistik, AMSI Serahkan Simbol Dukungan Ini
-
Bukan Cuma Iklan: 5 Bos Media Bongkar 'Revenue Stream' Ajaib di Era AI
-
Siapa Gibran Huzaifah? Eks CEO eFishery Ditahan Bareskrim Terkait Kasus Penipuan
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
-
Gagal di Sea Games 2025, Legenda Timnas Agung Setyabudi Sebut Era Indra Sjafri Telah Berakhir
-
Rupiah Bangkit Perlahan, Dolar AS Mulai Terpojok ke Level Rp16.760
Terkini
-
Dari Aceh Tamiang, Mendagri Bertolak ke Aceh Timur Serahkan Bantuan
-
Beban Prabowo Menurut Rocky Gerung: Isu Fufufafa Hantui Publik, Audit Ekologi Nasional Mendesak
-
Misteri 'Lulus Sebelum Kuliah' Terbongkar! 7 Fakta Wagub Hellyana Jadi Tersangka Kasus Ijazah Palsu
-
Natalius Pigai Balas Dino Patti Djalal: Kritik Anda ke Menlu Sugiono Isinya Zonk Semua
-
Warisan Cita-cita Ustaz Jazir Jogokariyan, Mewujudkan Masjid yang Mandiri dan Berdaya
-
Cek Gereja di Kelapa Gading Jelang Natal, Kapolda Pastikan Pengamanan 24 Jam
-
Geger! Buaya Besar Muncul di Sawah Warga Bantargebang, Damkar Sampai Turun Tangan
-
Nadiem Makarim Masih Sakit, Sidang Pembacaan Dakwaan Ditunda Lagi
-
Gempa M 4,0 Guncang Bima, Getaran Terasa Seperti Truk Melintas
-
Tangannya Patah, Kesaksian Warga Soal Korban Terbaru Lubang 'Maut' di Jalan Raya Parung