Suara.com - Seekor tikus menyebabkan terjadinya insiden kebakaran di sebuah showroom mobil di Musheerabad, Hyderabad, India yang cukup besar dan mengakibatkan kerugian hingga Rp 147 miliar.
Menyadur Times Of India, Sabtu (22/8/2020), ahli forensik India menyelidiki kejadian yang terjadi pada 8 Februari tahun 2020.
Mereka menguji bahan yang terbakar dan memeriksa kabel dan menemukan bahwa tidak ada bahan yang mudah terbakar atau korsleting yang dapat memicu api.
Kemudian, tim kembali memeriksa rekaman CCTV pada hari kebakaran terjadi dan menemukan sesuatu yang ganjil yakni seekor tikus yang menyebabkan kebakaran.
Perbuatan tikus tersebut menyebabkan seluruh lantai pertama bagian timur gedung hangus dan juga terdapat beberapa kerusakan di lantai dasar akibat panas. Tiga mobil di lokasi tersebut juga mengalami kerusakan akibat insiden tersebut.
"Tim kami memeriksa tempat kejadian dan mengumpulkan bukti fisik yang relevan ... analisis tidak mengungkapkan keberadaan hidrokarbon sehingga mengesampingkan kemungkinan kebakaran karena penggunaan residu cairan yang dapat menyala yang diinduksi secara ekstranea," Dr KPC Gandhi, pendiri Truth Labs yang sedang menyelidiki kejadian tersebut kepada TOI.
Saat tim memeriksa rekaman CCTV, mereka menemukan bahwa seekor tikus memasuki ruang layanan pelanggan sekitar tengah malam.
"Ia membawa beberapa bahan terbakar di dalam mulutnya dan menjatuhkannya ke kursi. Dalam hitungan detik, kursi itu mulai terbakar dan segera masuk ke furnitur lain," jelas Gandhi.
"Diketahui bahwa setiap hari Jumat, karyawan akan mengadakan puja di kamar dan gambar dewa ditempatkan di sudut. Di sana, lilin besar menyala"
Baca Juga: Tidak Hanya Indonesia, Sinetron India ini Juga Pakai Properti Low Budget
"Karena tidak ada angin yang bertiup di dalam ruangan, lilin tetap menyala sepanjang malam dan tikus itu menyeret sumbu yang terbakar dan menjatuhkannya ke kursi," kata Gandhi.
Insiden kebakaran besar tersebut terjadi pada Sabtu, 8 Februari waktu dini hari. Tempat tersebut melayani penjualan dan layanan mobil Nexa.
Sebanyak tujuh mobil beserta perabotannya, interior ruang pameran dimusnahkan oleh api.
Empat petugas pemadam kebakaran dari Secunderabad, Begumpet dan tempat-tempat lain bergegas ke tempat itu dan memadamkan api dalam waktu dua jam.
Akibat showroom berada di kawasan padat bangunan, warga sekitar panik karena takut api menjalar ke tempat lain.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
Terkini
-
Sosok Muhammad Mardiono, Ketum PPP Baru Terpilih di Tengah Kericuhan Muktamar
-
Cuaca Ekstrem Hari Ini: BMKG Beri Peringatan Dini Hujan Lebat dan Petir di Kota-Kota Ini!
-
Nyaris Jadi Korban Perampasan, Wanita Ini Bongkar Dugaan Kongkalikong 'Polisi' dengan Debt Collector
-
Sebut Produksi Jagung Melesat, Titiek Soeharto Ungkap Andil Polri soal Swasembada Pangan
-
Mardiono Ungkap Kericuhan di Muktamar X PPP Akibatkan Korban Luka yang Dilarikan ke Rumah Sakit
-
Muktamar X PPP: Mardiono Akui Konflik Internal Jadi Biang Kegagalan di Pemilu 2024
-
Baru Hari Pertama Muktamar X PPP, Mardiono Sudah Menang Secara Aklamasi
-
Solid! Suara dari Ujung Barat dan Timur Indonesia Kompak Pilih Mardiono di Muktamar X PPP
-
Bukan Kader, tapi Provokator? PPP Curiga Ada Penyusup yang Tunggangi Kericuhan Muktamar X
-
15 Tahun Menanti, Bobby Nasution Jawab Keluhan Warga Bahorok