Suara.com - Anggota Komisi III DPR, Eva Yuliana memandang spekulasi yang muncul terhadap kebakaran gedung utama Kejaksaan Agung kurang efektif.
Apalagi spekulasi tersebut berkaitan dengan berkas-berkas perkara yang diduga ikut lenyap dilalap api.
Padahal, kata Eva, baik dari pihak Kejaksaan Agung maupun pemerintah melalui Menkopolhukam Mahfud MD telah menegaskan bahwa berkas perkara aman karena tidak tersimpan di area gedung yang terbakar.
Kekinian, Eva berujar Komisi III sudah mengagendakan pertemuan dengan Kejagung untuk membahas penanganan dokumen usai kebakaran.
"Namun selama agenda tersebut belum terlaksana, mari bersama kita bisa menahan diri terhadap segala macam spekulasi. Kurang produktif," kata Eva dalam keterangannya, Senin (24/8/2020).
Kendati begitu, Eva memandang wajar munculnya spekulasi publik karena didasari dengan peran mereaka sebagai kontrol sosial.
Tetapi, Eva mengingatkan agar publik tidak terlalu jauh melakukan kontrol sosial apalagi sampai berspekulsi dan menuding tanpa didasari data dan fakta.
"Semangat kontrol publik tersebut tidak sampai pada spekulasi berlebih, apalagi sampai mungkin muncul tudingan adanya konspirasi. Terlalu jauh," ujarnya.
Ia kemudian meminta kepolisian mengusut tuntas terhadap peristiwa kebakaran di gedung Kejagung pada Sabtu (22/8) malam.
Baca Juga: Polisi Mulai Bergerak Kembali Olah TKP Gedung Utama Kejagung
"Tapi, semua harapan dan pertanyaan terkait hal tersebut mesti diletakkan dalam konteks dan prosedur yang berlaku. Bukan main spekulas," ujar Eva.
Tag
Berita Terkait
-
Polisi Mulai Bergerak Kembali Olah TKP Gedung Utama Kejagung
-
Polisi Kembali Lanjutkan Olah TKP Kebakaran Gedung Kejagung
-
Kejagung Klaim Back Up Data untuk Antisipasi Musibah Seperti Kebakaran
-
4 Kasus Besar yang Ditangani Kejagung: Jiwasraya hingga Djoko Tjandra
-
Menkopolhukam Tunjuk Kabareskrim dan Jampidum Selidiki Kebakaran Kejagung
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
Terkini
-
Ledakan di Masjid SMA 72 Jakarta Diduga Berasal dari Sound System
-
Eks Sekretaris MA Kembali ke Meja Hijau: Sidang TPPU Terkait Kasus Suap Rp49 Miliar Digelar!
-
Para Korban Diangkut Mobil, Viral Detik-detik Kepanikan usai Ledakan di Masjid SMAN 72 Kelapa Gading
-
DataOn Sukses Gelar Konferensi HR Tahunan ke-15: Gabungkan Inovasi & Sisi Humanis
-
Breaking News! Masjid di SMA 72 Diguncang Ledakan, Sejumlah Korban Dilarikan ke RS
-
Polda Metro Jaya Bagi Dua Klaster Tersangka Kasus Ijazah Palsu Jokowi: Roy Suryo di Klaster 2
-
Diungkap Menko Yusril, Prabowo Lantik Komite Reformasi Polri Sore Ini, Ada Nama Mahfud?
-
Berkeliaran di Kantin SD Tiap Pagi, ASN Predator Seks Anak Cabuli 5 Siswa di NTB, Begini Modusnya!
-
Bagaimana Krisis Iklim Membuat Hutan Dunia Kehilangan Kemampuannya Menyerap Karbon?
-
Sultan Muhammad Salahuddin, Pahlawan Nasional Baru dari Bima!