Suara.com - Mantan Menteri Kesehatan Siti Fadilah Supari sebentar lagi akan menghirup udara bebas. Siti Fadilah selama empat tahun menjalani hukuman di penjara Pondok Bambu, Jakarta Timur.
Menurut informasi dari pengacara Siti Fadilah, Achmad Cholidin, ketika dihubungi Suara.com, Kamis (27/8/2020), Siti Fadilah akan bebas pada bulan Oktober 2020. "Ibu bebas insya Allah tanggal 24 Oktober," katanya.
Sekarang ini, di dalam lembaga pemasyarakatan, Siti Fadilah dalam keadaan baik. Dia tidak memiliki persiapan khusus untuk menyambut kebebasan.
"Hanya gembira saja ibu," kata Achmad.
Setelah bebas, Siti Fadila akan kembali menjalankan aktivitas sesuai dengan keahliannya yaitu di bidang kesehatan.
Pada 2017, Siti Fadilah divonis majelis hakim pengadilan tindak pidana korupsi Jakarta dengan pidana empat tahun penjara. Selain itu, dikenakan denda Rp200 juta dengan subsider dua bulan kurungan.
Siti Fadilah ketika itu menegaskan bahwa dia tidak bersalah dalam proyek pengadaan alat kesehatan -- ketika masih menjadi menteri. Siti Fadilah menilai hakim tidak mempertimbangkan fakta-fakta yang dia paparkan selama persidangan.
Berita Terkait
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Penjarahan Rumah Uya Kuya di Pondok Bambu: Polisi Tangkap 9 Orang, Dalami Peran Pelaku
-
Kronologi Mencekam Penyerbuan Rumah Uya Kuya: Menit per Menit Pagar Dijebol Hingga Harta Dijarah
-
Tragedi Campak Madura: 17 Anak Meninggal, Dasco Telepon Menkes Tengah Malam!
-
Menkes Budi Gunadi Sadikin Klaim Penyebab Kematian Raya Bukan Gegara Cacingan
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
Menteri Hukum Ultimatum PPP: Selesaikan Masalah Internal atau AD/ART Jadi Penentu
-
Satu Bulan Tragedi Affan Kurniawan: Lilin Menyala, Tuntutan Menggema di Benhil!
-
Polemik Relokasi Pedagang Pasar Burung Barito, DPRD DKI Surati Gubernur Pramono Anung
-
Siapa Ketum PPP yang Sah? Pemerintah akan Tentukan Pemenangnya
-
KPAI Minta Polri Terapkan Keadilan Restoratif untuk 13 Anak Tersangka Demonstrasi
-
Program Magang Fresh Graduate Berbayar Dibuka 15 Oktober, Bagaimana Cara Mendaftarnya?
-
DPR RI Kajian Mendalam Putusan MK soal Tapera, Kepesertaan Buruh Kini Sukarela
-
Setelah Kasih Nilai Merah, ICW Tagih Aksi Nyata dari Pemerintah dan Aparat Penegak Hukum
-
DPRD DKI Kaget Dana Transfer Pusat ke Jakarta Dipangkas, APBD 2026 Terancam Turun
-
DPRD DKI Kaget Dana Transfer Pusat ke Jakarta Dipangkas, APBD 2026 Terancam Turun