Suara.com - Malaysia mengimbau warganya untuk menghindari kontak fisik, termasuk melarang salam adu kepalan tangan alias fist bumps, merespon melonjaknya kasus virus corona baru di negara itu.
Menyadur Channel News Asia, otoritas kesehatan Malaysia mengumumkan imbauan ini pada Selasa (8/9), saat jumlah infeksi naik ke level tertinggi dalam tiga bulan.
Mempertemukan kepalan tangan milik sendiri dengan orang lain, awalnya digunakan sebagai alternatif memberikan salam tradisional, jabat tangan, di awal mewabahnya virus corona.
Tapi belakangan, pejabat kesehatan Malaysia salam adu kepalan tangan dan semua bentuk kontak fisik dapat menimbulkan risiko infeksi.
"Inilah mengapa kami mengatakan keapda orang-orang untuk tidak melakukan salam adu kepalan tangan," ujar Noor Hisham Abdullah, Direktur Jenderal Kesehatan Malaysia.
Lebih lanjut Abdullah mendesak warga untuk menjaga jarak paling tidak sejauh satu meter.
Negara ini mencatatkan peningkatkan tiga digit dalam infeksi baru pertama kalinya sejak awal Juni, dengan 100 kasus dilaporkan pada Selasa (8/9).
Malaysia sejauh ini mencatatkan jumlah infeksi virus corona jauh di bawah negara-negara tetangga, Filipina dan Indonesia, yang masing-masing memiliki 241.987 dan 200.035 kasus.
Berdasarkan laporan Worldometer, Selasa (8/9), jumlah kasus infeksi virus corona di Malaysia mencapai 9.559 dengan 128 kematian.
Baca Juga: Polisi Ringkus Warga Malaysia Penyelundup 90 Ekor Murai Batu di Riau
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 Oktober 2025, Banjir 16.000 Gems dan Pemain Acak 106-110
Pilihan
-
Gaji Program Magang Nasional Dijamin Tak Telat, Langsung Dibayar dari APBN
-
Emas Terbang Tinggi! Harga Antam Tembus Rp 2.596.000, Cetak Rekor di Pegadaian
-
Bikin Geger! Gunung Lawu Dilelang jadi Proyek Geothermal, ESDM: Sudah Kami Keluarkan!
-
Uang MBG Rp100 T Belum Cair, Tapi Sudah Dibalikin!, Menkeu Purbaya Bingung
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Kamera Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Indef: Sentimen Negatif Terhadap BGN Negatif Sekali, dalam Etika Pejabatnya Sudah Harus Mundur
-
2 Wanita jadi Korban, Kronologi Mengerikan Ledakan Dahsyat di Cengkareng, Regulator Gas Biang Kerok?
-
Terekam CCTV! Detik-detik Tabung Gas 12 Kg Meledak di Cengkareng, Rumah Hancur, 2 Terluka
-
Respons Cepat Dedi Mulyadi Atas Protes Viral Rieke Diah Pitaloka Soal Jalan Hancur di Cikidang
-
Analis Politik 'Roasting' PSI: Gimmick 'Bapak J' Cuma Tanda Partai Lemah dan Miskin Gagasan
-
Minta Maaf Usai Viral, Legislator Dheninda Chaerunnisa Bantah Cibir Pendemo: Ya Allah, Buat Apa?
-
BGN Sebut Rp10 Ribu Cukup untuk Menu MBG Ayam dan Telur: Presiden Sendiri yang Hitung
-
Suara Ibu Indonesia Minta MBG Disetop: Moratorium dan Evaluasi Total!
-
Isu Panas Ekstrem di Jakarta Tidak Benar, Gubernur Pramono: Cuaca Normal, Tiga Hari ke Depan Hujan
-
Lima Terdakwa Kasus Korupsi Impor Gula Dituntut 4 Tahun Penjara