Suara.com - Sebuah video perkelahian antar remaja putri beredar di sejumlah grup WhatsApp. Video itu merekam aksi duel antara dua gadis sambil ditonton teman-temannya.
Kenakalan remaja yang melibatkan adu fisik masih terus terjadi. Dalam video yang beredar, dua orang gadis berduel saling memukul di tengah perkebunan.
Para remaja itu tiba-tiba saja saling menarik badan masing-masing lawannya. Sebelum memulau duelnya, mereka menutupi kepala masing-masing dengan hoodie yang mereka pakai.
Para remaja itu saling membanting tubuh lawan sambil menghujami pukulan satu sama lain.
Di lokasi duel tersebut, ternyata ada beberapa kawan mereka yang berjaga sambil melihat perkelahian.
Bukannya melerai perkelahian, teman-teman yang mengelilingi mereka justru sibuk merekam aksi duel remaja putri tersebut.
Bahkan, pada saat salah satu pelaku perkelahian dibanting ke tanah dan mendapat hujaman pukulan bertubi-tubi, salah satu temannya justru tertawa sambil merekam aksi duel itu dari sudut pandang yang lebih dekat.
"Mau ngelawan enggak kuat ngepis, enggak kuat ngepis," teriak beberapa orang yang melihat perkelahian itu.
Hingga akhirnya si gadis yang menerima pukulan itu menyerah tak bergerak, perkelahian itu disudahi.
Baca Juga: Pihak Keluarga Bantah Yanti Merupakan Korban Penganiayaan
Hingga berita ini dipublikasikan, belum diketahui secara pasti lokasi dan alasan para remaja putri itu melakukan perkelahian. Namun, diduga perkelahian itu terjadi di kawasan Rumpin, Bogor.
Gadis Berjilbab Dianiaya Cewek Berambut Pirang
Sebelumnya, aksi perkelahian remaja putri yang sengaja direkam oleh teman-temannya juga beredar luas di sosial media. Aksi tersebut diduga terjadi di Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau.
Sejauh ini, Batamnews--jaringan Suara.com masih menelusuri identitas baik korban maupun pelaku perundungan ini. Lokasi dan kapan terjadinya kekerasan tersebut juga masih belum diketahui.
Dalam video tersebut, tampak seorang remaja putri mendapat perlakuan kasar yang dilakukan oleh sekelompok remaja putri lainnya.
Setelah terjadi cekcok mulut, remaja putri yang mengenakan baju berwarna merah dan jilbab coklat dipukul dan ditendang.
Berita Terkait
-
Detik-detik Adu Jotos Pemain PSG dengan Pemain Marseille
-
Pihak Keluarga Bantah Yanti Merupakan Korban Penganiayaan
-
Pilu! Diadopsi dari Nias, Gadis ABG Ditemukan Terkapar di Pinggir Jalan
-
Cerita LC yang Bikin Geger Surabaya, Gadis ABG Begal Rekannya Demi Pacar
-
Rekam Jejak Kontroversi Panca PD: Duel di GBK hingga Kicauan Paha Mulus
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 Oktober 2025, Banjir 16.000 Gems dan Pemain Acak 106-110
Pilihan
-
Purbaya Mau Turunkan Tarif PPN, Tapi Dengan Syarat Ini
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok
-
Sah! Garuda Indonesia Tunjuk eks Petinggi Singapore Airlines jadi Direktur Keuangan
-
Gaji Program Magang Nasional Dijamin Tak Telat, Langsung Dibayar dari APBN
-
Emas Terbang Tinggi! Harga Antam Tembus Rp 2.596.000, Cetak Rekor di Pegadaian
Terkini
-
Politik Pangan Nasional, SPI Ungkap Dugaan Pelemahan Bapanas Demi Impor
-
Survei Index Politica: Dapat Nilai 'A', Publik Puas dengan Kinerja Setahun Presiden Prabowo
-
KAI Daop 9 Jember Catat 12 Kasus Vandalisme 'Batu di Atas Rel' Sejak Awal 2025
-
Kasus Kepsek SMAN 1 Cimarga Jadi Alarm Penting, Sekolah Harus Tegakkan Kawasan Tanpa Rokok
-
ICW Sebut MBG 'Pintu Awal Korupsi', Sedot Anggaran Pendidikan dan Untungkan Korporasi
-
Pemulung Temukan 16 Bahan Peledak Aktif di Sungai Curug: Ada Granat Nanas dan TNT!
-
Suhu di Jakarta Sempat Sentuh 35 Derajat, Pramono Anung: Yang Penting Hatinya Nggak Panas
-
Niat Gaya-Gayaan Berujung Petaka! Pria di Jakbar Ditangkap Usai Ketahuan Bawa Senpi Rakitan
-
Kepsek Tegur Siswa Merokok Dipuji Komnas Tembakau: Penting untuk Selamatkan 'Generasi Emas'
-
Rotasi di Kejaksaan Agung, Riono Budisantoso Ditunjuk Sebagai Dirut Jampidsus Gantikan Sutikno