Suara.com - Ketua Bidang Penanganan Kesehatan Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Akmal Taher, mengundurkan diri dari tim Satgas Covid-19.
Akmal mengatakan dirinya mundur dan akan kembali mengajar sebagai guru besar di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI).
"Iya betul, saya kembali mengajar di FKUI," kata Akmal saat dihubungi Suara.com, Jumat (25/9/2020).
Mantan Direktur Utama Rumah Sakit Dr. Cipto Mangunkusumo, Jakarta dan Ketua Ikatan Ahli Urologi Indonesia itu belum mengungkapkan alasan dirinya memutuskan mundur dari tim Satgas Covid-19 di saat pandemi virus corona makin parah.
Sebelum menjadi Satgas Covid-19, Akmal tercatat pernah membantu pemerintah sebagai anggota Tim Pakar Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19.
Sementara itu, Ketua Satgas Covid-19 Doni Monardo mengaku sudah menerima pengunduran diri Akmal. Menurutnya kerja di Satgas sangat berat jika dibarengi dengan kegiatan mengajar.
"Iya betul, kegiatan di satgas nonstop, sementara aktivitas di kampus juga masih jalan, beliau ingin fokus beraktivitas di kampus. Namun, Prof Akmal akan tetap bantu satgas," ucap Doni kepada wartawan.
Ketua Bidang Penanganan Kesehatan Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Akmal Taher mengundurkan diri dari tim Satgas Covid-19.
Akmal mengatakan dirinya mundur dan akan kembali mengajar sebagai guru besar di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI).
Baca Juga: Kisah Pengubur Covid-19 di Bekasi, Serba Susah Musim Kemarau dan Hujan
"Iya betul, saya kembali mengajar di FKUI," kata Akmal saat dihubungi Suara.com, Jumat (25/9/2020).
Mantan Direktur Utama Rumah Sakit Dr. Cipto Mangunkusumo, Jakarta dan Ketua Ikatan Ahli Urologi Indonesia itu belum mengungkapkan alasan dirinya memutuskan mundur dari tim Satgas Covid-19 di saat pandemi virus corona makin parah.
Sebelum menjadi Satgas Covid-19, Akmal tercatat pernah membantu pemerintah sebagai anggota Tim Pakar Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19.
Sementara itu, Ketua Satgas Covid-19 Doni Monardo mengaku sudah menerima pengunduran diri Akmal. Menurutnya kerja di Satgas sangat berat jika dibarengi dengan kegiatan mengajar.
"Iya betul, kegiatan di satgas nonstop, sementara aktivitas di kampus juga masih jalan, beliau ingin fokus beraktivitas di kampus. Namun, Prof Akmal akan tetap bantu satgas," ucap Doni kepada wartawan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Prabowo ke Pengungsi Banjir Aceh: Maaf, Saya Tak Punya Tongkat Nabi Musa, Tapi Rumah Kalian Diganti
-
Dasco Unggah Video Prabowo saat Bikin Kaget WWF karena Sumbangkan Tanah di Aceh
-
Borok Penangkapan Dirut Terra Drone Dibongkar, Pengacara Sebut Polisi Langgar Prosedur Berat
-
Pramono Anung Wanti-wanti Warga Jakarta Imbas Gesekan di Kalibata: Tahan Diri!
-
WALHI Sebut Banjir di Jambi sebagai Bencana Ekologis akibat Pembangunan yang Abai Lingkungan
-
Pramono Anung Bahas Peluang Siswa SDN Kalibaru 01 Cilincing Kembali Sekolah Normal Pekan Depan
-
Cuma Boleh Pegang HP 4 Jam, Siswa Sekolah Rakyat: Bosen Banget, Tapi Jadi Fokus Belajar
-
Legislator DPR Minta Perusak Hutan Penyebab Banjir Sumatra Disanksi Pidana
-
Farhan Minta Warga Tak Terprovokasi Ujaran Kebencian Resbob, Polda Jabar Mulai Profiling Akun Pelaku
-
Banjir Jakarta Hari Ini: Pela Mampang dan Cilandak Terendam 60 Cm, Warga Diimbau Waspada