Suara.com - Presiden Joko Widodo mengklaim kasus aktif rata-rata Covid-19 di Indonesia lebih rendah dibandingkan kasus aktif rata-rata dunia. Klaim itu disampaikan Jokowi dalam rapat terbatas dengan kementerian dan lembaga terkait mengenai perkembang kasus Covid-19 terkini di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (26/10/2020).
"Rata-rata kasus aktif di Indonesia 16,48 persen, ini lebih rendah daripada kasus aktif dunia yang mencapai 23,73 persen. Ini penting sekali untuk disampaikan kepada publik," kata Jokowi dalam rapat terbatas, Senin (26/10/2020).
Kemudian, rata-rata persentase kematian karena corona di Indonesia menurun dari 3,83 persen menjadi 3,41 persen. Namun jumlah tersebut lebih tinggi dibanding rata-rata kasus kematian dunia yang mencapai 2,68 persen.
Selain itu, dia juga mengklaim kasus kesembuhan di Indonesia lebih tinggi dibanding kasus rata-rata dunia, yakni 80,51 persen. Sedangkan kasus rata-rata kesembuhan dunia 73,60 persen.
Lebih lanjut, Jokowi ingin kabar baik tersebut disebarluaskan kepada masyarakat agar kinerja pemerintah dapat perhatian.
"Tiga hal ini saya kira perlu diketahui oleh kita semua, sehingga kerja keras yang kita lakukan semua betul-betul menghasilkan angka-angka yang saya sampaikan," tandasnya.
Berita Terkait
-
Pakai Analogi 'Rekening Koran', Hasan Nasbi Tantang Balik Penuduh Ijazah Jokowi
-
Kagetnya Roy Suryo Usai Lihat LP di Polda Metro Jaya: Ternyata Jokowi Dalang Pelapor
-
7 Fakta Panas Gelar Perkara Khusus Ijazah Jokowi, dari Adu Tuntutan Hingga Narasi Sesat
-
Roy Suryo Makin Yakin 99,9 Persen Ijazah Jokowi Palsu Usai Lihat Langsung: Pegang Saja Tidak Boleh!
-
Kuasa Hukum Ungkap Ijazah Asli Jokowi Telah Diperlihatkan Saat Gelar Perkara Khusus
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Antrean Panjang di Stasiun, Kenapa Kereta Api Selalu Jadi Primadona di Periode Libur Panjang?
-
Kasus Deforestasi PT Mayawana, Kepala Adat Dayak Penjaga Hutan di Kalbar Dijadikan Tersangka
-
Eks Pejabat KPI Tepis Tudingan Jaksa Atur Penyewaan Kapal dan Ekspor Minyak
-
Diperiksa KPK Soal Korupsi Haji, Gus Yaqut Pilih Irit Bicara: Tanya Penyidik
-
Buka-bukaan Kerry Riza di Sidang: Terminal OTM Hentikan Ketergantungan Pasokan BBM dari Singapura
-
MBG Dinilai Efektif sebagai Instrumen Pengendali Harga
-
Ultimatum Keras Prabowo: Pejabat Tak Setia ke Rakyat Silakan Berhenti, Kita Copot!
-
Legislator DPR: YouTuber Ferry Irwandi Layak Diapresiasi Negara Lewat BPIP
-
Racun Sianida Akhiri Pertemanan, Mahasiswa di Jambi Divonis 17 Tahun Penjara
-
Ramai Narasi Perpol Lawan Putusan MK, Dinilai Tendensius dan Tak Berdasar