Suara.com - Wali kota Roma, Virgina Raggi, mengaku sedang menjadi sasaran mafia karena telah mengusik kelompok itu di wilayah kekuasaan mereka.
Menyadur The Guardian, Selasa (27/10/2020), Raggi menyebut kelompok kejahatan terorganisir ini berencana membunuhnya beserta keluarganya.
Dalam wawancara televisi, Raggi mengatakan sedang menjadi target keluarga Casamonica, yang terkenal karena aktivias kriminalnya, setelah ia menghancurkan beberapa vila yang dibangun secara ilegal pada 2018 lalu.
"Kami telah diberi tahu bahwa mereka merencanakan serangan terhadap saya dan keluarga saya," ujar perempuan berusia 42 tahun itu.
Sejak adanya informasi ancaman itu, Raggi terpaksa tinggal dengan pengawasan polisi.
Selain itu, Raggi juga mengatakan telah melawan klan mafia kuat lainnya, seperti keluarga Spada yang berbasis di tepi laut Ostia dan keluarga Marando di San Basilio, pinggiran timur Roma.
"Ada beberapa bagian Roma di mana orang-orang menyemangati saya untuk terus berjuang tetapi kemudian mereka pergi karena takut dilihat oleh klan mafia," kata Raggi kepada Canale 5.
Raggi merupakan wali kota Roma perempuan pertama dari partai Five Star Movement yang terpilih pada 2016 lalu. Dia mencalonkan diri untuk pemilihan tahun depan.
Raggi disebutkan mengalami masa sulit sebagai wali kota. Di tahun-tahun pertama menjabat, ia dilanda kesulitan hukum dan banyak anggota pemerintah kota yang membelot.
Baca Juga: AC Milan Ditahan Imbang AS Roma, Rafael Leao: Saya Kecewa
Pada 2018, Raggi dinyatakan tidak bersalah atas tuduhan berbohong atas penunjukan kepala pariwisata kota, jabatan yang diberikan kepada saudara laki-laki dari salah satu ajudan terdekatnya.
Jaksa mengajukan banding atas pembebasan tersebut dan putusan baru diharapkan keluar dalam beberapa bulan ke depan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Nyesek! Disita KPK dari Ustaz Khalid Basalamah Terkait Korupsi Haji, Uang Jemaah Tak Bisa Kembali?
-
KPK Ungkap Kasus Kredit Fiktif BPR Jepara Artha Rugikan Negara Hingga Rp 254 Miliar
-
Reno dan Farhan Masih Hilang, KemHAM: Jangan Buru-buru Disebut Korban Penghilangan Paksa!
-
Mardiono Didukung Jadi Caketum PPP Jelang Muktamar X, Amir Uskara Komandoi Tim Relawan Pemenangan
-
Terkuak! Alasan Ustaz Khalid Basalamah Cicil Duit Korupsi Haji ke KPK
-
Periksa Dirjen PHU Hampir 12 Jam, KPK Curiga Ada Aliran Uang Panas dari Kasus Korupsi Kuota Haji
-
Mardiono Tanggapi Munculnya Calon Ketum Eksternal: PPP Punya Mekanisme dan Konstitusi Baku
-
Dirut BPR Jepara Artha Dkk Dapat Duit hingga Biaya Umrah dalam Kasus Kredit Fiktif
-
Muncul ke Publik Usai Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Eko Purnomo: Maaf Bikin Khawatir
-
KPK Wanti-wanti Kemenkeu soal Potensi Korupsi dalam Pencairan Rp 200 Triliun ke 5 Bank