Suara.com - Pakar Hukum Tata Negara Refly Harun menyebut Politisi Partai Gerindra ibarat alien jika dilihat dari segi situasi politik yang mengitarinya.
Refly mengungkapkan hal itu melalui kanal YouTube-nya yang dilansir Suara.com, Kamis (5/11/2020).
Dalam tayangan itu, Refly tengah membahas penganugerahan Bintang Mahaputera oleh Presiden Joko Widodo kepada para tokoh yang dikenal kritis seperti Fahri Hamzah, Fadli Zon, dan kini Gatot Nurmantyo.
Refly menyebut bahwa bintang jasa itu cukup meredamkan suara kritis Fahri dan Fadli. Hasil itu dilihat dari dukungan partai keduanya terhadap Bobby Nasution untuk Pilkada Sumatera Utara.
"Terlepas memang karena partainya mendukung Bobby Nasution di Sumatera Utara. Misalnya Partai Gelora dan Fahri Hamzah yang mendukung Bobby Nasution. Sementara Gerindra bergabung juga," kata Refly.
Refly mengatakan, sikap partai itu membuat Fadli Zon ibarat alien karena pandangan pribadinya yang kerap berbeda.
"Fadli Zon seperti alien, makhluk asing yang ditanam. Partainya merapat ke pemerintah, bahkan Ketua Umumnya menjadi Menteri Pertahanan yang dipercaya Jokowi. Tapi Fadli Zon senantiasa melontarkan kritik," ujar Refly.
"Walaupun ada juga sedikit beredar dukungan Fadli Zon kepada Bobby Nasution. Tapi in general masih bersuara keras melontarkan kritik terhadap jalannya pemerintahan," imbuhnya.
Selain Fadli, Refly menyoroti sikap politik Fahri Hamzah. Ia menyebut bahwa Fahri juga punya kans untuk merapat ke Istana.
Baca Juga: Rocky Gerung: 2024 Nanti, Pak Jokowi Jadi Wapres, Airlangga Presiden
"Jadi Fahri Hamzah dan Gelora itu juga seperti merapat ke Istana, walaupun dalam beberapa kesempatan kita masih bisa menikmati suara vokal Fahri Hamzah," tukas Refly.
Berita Terkait
-
Rocky Gerung: 2024 Nanti, Pak Jokowi Jadi Wapres, Airlangga Presiden
-
Jokowi Beri Gatot Bintang Mahaputera, Refly: Bisa Jadi Untuk Menjinakkan
-
Prediksi Pilpres 2024 Menurut Rocky Gerung; Airlangga Capres, Jokowi Wapres
-
Rocky Gerung: Jokowi Jadi Wakil Presiden di 2024
-
Rocky Sentil PDIP: di Mana Bung Karno Menetap dalam Budaya Politik Kita?
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
KPK Beberkan Peran Ayah Bupati Bekasi dalam Kasus Suap Ijon Proyek
-
Usai Jadi Tersangka Kasus Suap Ijon Proyek, Bupati Bekasi Minta Maaf kepada Warganya
-
KPK Tahan Bupati Bekasi dan Ayahnya, Suap Ijon Proyek Tembus Rp 14,2 Miliar
-
Kasidatun Kejari HSU Kabur Saat OTT, KPK Ultimatum Segera Menyerahkan Diri
-
Pengalihan Rute Transjakarta Lebak Bulus - Pasar Baru Dampak Penebangan Pohon
-
Diduga Lakukan Pemerasan hingga Ratusan Juta, Kajari dan Kasi Intel Kejaksaan Negeri HSU Ditahan KPK
-
Boni Hargens: 5 Logical Fallacies di Argumentasi Komite Reformasi Polri Terkait Perpol 10/2025
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?