"Saya di sini untuk berkolaborasi," kata Vizcarra, seorang sentris yang tidak berafiliasi secara politik yang populer di kalangan warga Peru dan belum dinyatakan bersalah atas tuduhan korupsi yang menyebabkan ia dimakzulkan.
Petasan dan gas air mata Pada hari Sabtu (15/11), ratusan pengunjuk rasa mengibarkan bendera Peru berukuran besar dan menyanyikan lagu kebangsaan di Plaza San Martín, di pusat kota Lima. Namun tidak lama berselang, aksi unjuk rasa itu memicu respons keras polisi.
Ombudsman Peru memperingatkan di Twitter bahwa pasukan keamanan telah mulai "menyalahgunakan kekuatan dan menembakkan gas air mata tanpa alasan" terhadap mereka yang berkumpul di pusat kota. Badan tersebut juga telah menuntut penyelidikan.
“Pawai itu bukan untuk mendukung Vizcarra kembali ke jabatannya, melainkan untuk melawan Merino,” kata César Anchante, seorang pengunjuk rasa lulusan universitas di Lima.
"Kami bosan dengan korupsi, dari politisi yang memecah belah dan memaksakan kepentingan pribadi mereka."
Pada hari yang sama, perdana menteri yang ditunjuk Merino, Flores-Araoz mengatakan kepada wartawan, pencopotan Vizcarra adalah legal, sementara mempertahankannya adalah tindakan "perubahan konstitusional."
Merino juga mendesak masyarakat agar tenang dan berjanji mengadakan pemilihan presiden yang sudah ditetapkan pada 11 April. ha/as (Reuters)
Terpopuler
- Resmi Dibuka, Pusat Belanja Baru Ini Hadirkan Promo Menarik untuk Pengunjung
- Kenapa Motor Yamaha RX-King Banyak Dicari? Motor yang Dinaiki Gary Iskak saat Kecelakaan
- 7 Rekomendasi Motor Paling Tangguh Terjang Banjir, Andalan saat Musim Hujan
- 5 Shio Paling Beruntung di 1 Desember 2025, Awal Bulan Hoki Maksimal
- Ke Mana Saja Rp26 Triliun Dana Transfer Pusat Mengalir di Sulawesi Selatan?
Pilihan
-
6 Mobil Turbo Bekas untuk Performa Buas di Bawah Rp 250 Juta, Cocok untuk Pecinta Kecepatan
-
OPEC Tahan Produksi, Harga Minyak Dunia Tetap Kokoh di Pasar Asia
-
Menteri UMKM Sebut Produk Tak Bermerek Lebih Berbahaya dari Thrifting: Tak Terlihat tapi Mendominasi
-
Telkom Siapkan Anak Usaha Terbarunya infraNexia, Targetkan Selesai pada 2026
-
Ironi di Kandang Sendiri: UMKM Wajib Sertifikasi Lengkap, Barang China Masuk Bebas?
Terkini
-
Update Basarnas 2 Desember: 583 Orang Meninggal dan 553 Hilang dalam Bencana Sumatera
-
Ditangkap di Kamboja, Dewi Astutik Ternyata Pengendali Jaringan Fredy Pratama di Golden Triangle!
-
Gus Yahya Tolak Ultimatum Syuriyah PBNU, Tegaskan Tetap Jalankan Amanat Muktamar
-
Kejagung Telah Periksa Dirjen Perbendaharaan Kemenkeu Terkait Dugaan Korupsi Pajak 20162020
-
Kejagung Telah Periksa Dirjen Perbendaharaan Kemenkeu Terkait Dugaan Korupsi Pajak 20162020
-
Mendagri Dorong Daerah Kelola Sarpras Olahraga secara Profesional
-
Jalur Medan-Aceh Tamiang Mulai Normal, BNPB Pastikan Jaringan Listrik Bisa Segera Pulih
-
DPR Beri Lampu Hijau: Menteri PU dan Basarnas Silakan Pakai Dana Darurat untuk Bencana Sumatera
-
Pakar Hukum Desak Reformasi Polri Secara Radikal: Komisi III Harus Berani Berbenah Total
-
Kisah Pria Sampai Sewa Alat Berat Sendiri, Demi Temukan Jasad Ibu yang Tertimbun Longsor di Agam