Suara.com - Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan menyinggung pejabat yang datang ke kerumunan massa di Jakarta. Diduga ia menyenggol Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Luhut mengungkapkan kekecewaannya ketika menemukan adanya kerumunan massa yang terjadi di Jakarta beberapa waktu lalu. Menurutnya kerumunan massa itu menjadi penyebab lahirnya klaster baru penularan virus Corona (Covid-19).
"Seperti Jakarta kita sangat menyayangkan bahwa terjadi kerumunan-kerumunan yang tidak baik dan disayangkan juga pejabat ada yang hadir dalam kerumunan itu," ungkap Luhut dalam sebuah acara daring yang diselenggarakan oleh Sinergi UGM dan Dewan Pakar Kagama pada Selasa (17/11/2020).
Luhut juga menyinggung seseorang yang tidak menjalani karantina sepulangnya dari luar negeri. Meskipun tidak menyebutkan nama, namun pernyataan Luhut mengarah kepada pentolan Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab yang enggan menjalani karantina mandiri selama 14 hari.
Sepulangnya dari Arab Saudi, Rizieq langsung melakukan pertemuan dengan sejumlah tokoh termasuk Anies. Padahal Luhut sendiri mengaku harus menjalani karantina mandiri apabila habis pulang dari luar negeri.
"Saya kembali dari Yunan tiga minggu lalu, satu minggu saya karantina sebelum saya melakukan kegiatan lain dan nanti balik dari Amerika kami ada juga prosedur harus karantina," ujarnya.
Wakil Ketua Komite Kebijakan Pengendalian Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional itu mengingatkan kalau tidak ada siapapun yang bisa mendapatkan keringanan terkait prosedur protokol kesehatan.
"Jadi saya pikir tidak boleh ada dispensasi pada siapapun yang balik dari terutama dari negara-negara yang dianggap bermasalah," pungkasnya.
Untuk diketahui, sepulangnya dari Arab Saudi, pentolan Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab menggelar acara Maulid Nabi Muhammad SAW dan pernikahan Syarifah Najwa Shihab, putrinya yang berlangsung pada Sabtu (14/11/2020) malam.
Baca Juga: Singgung Acara Rizieq, Luhut: Kerumunan Tidak Baik di Jakarta
Untuk perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW, digelar di markas besar FPI, Petamburan, Jakarta Pusat.
Sejumlah massa mulai berdatangan ke kawasan Petamburan, Jakarta Pusat, untuk menghadiri acara Maulid Nabi Muhammad SAW dan pernikahan putri Habib Rizieq Shihab pada Sabtu (14/11/2020) malam.
Berdasarkan pantauan Suara.com di lokasi sejak pukul 17.00 WIB, sejumlah massa datang merapat ke kawasan Jalan KS Tubun khususnya di Jalan Petamburan III. Massa yang datang terlihat dari berbagai kalangan dari mulai anak-anak, anak muda, hingga orang dewasa.
Umumnya mereka terlihat berpakaian muslim untuk laki-laki pakaian koko putih, sementara untuk wanita pakaian gamis.
Untuk penerapan protokol sendiri, terlihat massa mayoritas memakai masker, namun sebagian dari mereka terlihat tidak memakai masker dengan benar seperti menurunkannya ke bawah dagu.
Adapun di lokasi terlihat beberapa poster peringatan untuk tetap menjaga protokol kesehatan seperti imbauan untuk wajib menggunakan masker.
Berita Terkait
-
Singgung Acara Rizieq, Luhut: Kerumunan Tidak Baik di Jakarta
-
Larang Kerumunan Tapi 20 Ribu Masker Dibagi ke Acara Rizieq, PDIP: Ini Lucu
-
Anies Tak Cukup Diperiksa Polisi, PSI Desak DPRD Pakai Hak Interpelasi
-
Satgas Covid Beri 20 Ribu Masker Gegara Anies Cuek Rizieq Bikin Kerumunan
-
Daftar 4 Petinggi Polisi Dicopot Setelah Habib Rizieq Shihab Pulang
Terpopuler
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Oktober: Klaim 16 Ribu Gems dan Pemain 110-113
- Jepang Berencana Keluar dari AFC, Timnas Indonesia Bakal Ikuti Jejaknya?
- Here We Go! Peter Bosz: Saya Mau Jadi Pelatih Timnas yang Pernah Dilatih Kluivert
- Daftar HP Xiaomi yang Terima Update HyperOS 3 di Oktober 2025, Lengkap Redmi dan POCO
- Sosok Timothy Anugerah, Mahasiswa Unud yang Meninggal Dunia dan Kisahnya Jadi Korban Bullying
Pilihan
-
Hasil Drawing SEA Games 2025: Timnas Indonesia U-23 Ketiban Sial!
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori Besar untuk Orang Tua, Simpel dan Aman
-
Alhamdulillah! Peserta Magang Nasional Digaji UMP Plus Jaminan Sosial dari Prabowo
Terkini
-
Lisa Mariana Diperiksa Bareskrim Sebagai Tersangka Hari Ini, Bakal Langsung Ditahan?
-
Prabowo Ingin SDM Siap Hadapi Revolusi Industri, AI Masuk Agenda Kurikulum Baru
-
Sambut HLN Ke-80, PLN Berbagi Terang Untuk Masyarakat di Berbagai Daerah
-
Setahun Prabowo-Gibran, Ray Rangkuti Soroti MBG yang Dipaksakan
-
Akhirnya Lega! Proyek Galian di Jalan TB Simatupang Selesai Lebih Awal, Lalu Lintas Kembali Normal
-
Satu Tahun Pemerintahan Prabowo-Gibran, WALHI Sebut Indonesia Gelap Semakin Nyata
-
Kasus Bullying Menimpa Timothy, Mendikti Saintek Hubungi Rektor Udayana Bicara Sanksi DO Pelaku?
-
Ray Rangkuti: Serbuan Massa ke DPR Bukti Gagalnya Politik Tahun Pertama Pemerintahan Prabowo-Gibran
-
Selain Ucapkan Ultah, Ini Tujuan Bahlil Sambangi Kediaman Prabowo di Kertanegara
-
Karena Faktor Ini, Ray Rangkuti Sebut Setahun Pemerintahan Prabowo-Gibran Semrawut