Suara.com - Ada beberapa perbedaan antara seleksi guru honorer PPPK atau P3K tahun 2021 dengan tahun sebelumnya. Seleksi guru honorer Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja tahun 2021 akan diadakan. Apa saja perbedaan seleksi guru honorer P3K 2021 dari tahun sebelumnya?
Program ini bukan pertama kalinya diadakan pemerintah. Tahun-tahun sebelumnya, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) sudah mengadakan seleksi yang sama. Akan tetapi, untuk seleksi tahun 2021 akan ada perbedaan. Berikut 5 perbedaan seleksi guru honorer P3K 2021 dari tahun sebelumnya.
1. Soal Formasi Guru dan Kuota
Formasi guru P3K 2021 bisa diikuti oleh semua guru honorer lulusan PPG (Pendidikan Profesi Guru). Berbeda dari tahun sebelumnya yang kuotanya terbatas sehingga ada banyak guru honorer harus menunggu dan mengantre. Kemdikbud menjamin kuota guru yang diterima menjadi P3K 2021 sampai dengan 1 juta orang.
2. Bisa Ikut Tiga Kali Tes
Calon guru P3K dapat mendaftar dua kali. Ini tidak seperti sebelumnya yang masing-masing pendaftaran diizinkan mengikuti ujian per tahun. Kali ini Kemendikbud membuka peluang lebih banyak bagi para pendaftar.
Jika peserta gagal pada kesempatan pertama, masih ada kesempatan kedua untuk mendaftar dan mengulang ujian sampai dua kali. Total, peserta bisa ikut tiga kali tes di tahun yang sama, yakni 2021.
3. Kemendikbud Siapkan Materi Persiapan
Kemendikbud berkomitmen untuk menyiapkan materi ujian untuk para pendaftar secara daring atau online. Berkaca dari tahun-tahun sebelumnya yang tidak ada materi sehingga menyebabkan banyak yang tidak lolos. Maka, untuk seleksi tahun 2021 diadakan materi persiapan oleh Kemdikbud.
Baca Juga: Link Download Logo Hari Guru Nasional 2020
Materi ini bertujuan untuk membantu pendaftar fokus dalam belajar mempersiapkan diri mengikuti ujian seleksi guru P3K 2021. Mengenai standar ujian seleksi, ditentukan dengan standar kualitas yang baik guna memastikan kualitas mutu pembelajaran anak-anak didik ke depannya.
4. Anggaran Gaji Dari Pemerintah Pusat
Sebelumnya pemerintah daerah ditugasi untuk mempersiapkan anggaran gaji peserta yang lulus seleksi P3K. Mulai 2021, anggaran gaji tersebut diambi alih oleh pemerintah pusat. Anggaran gaji untuk guru P3K yang sebelumnya ada di pemerintah daerah bisa dialokasikan untuk kebutuhan lain yang lebih mendesak.
5. Biaya Ujian Ditanggung Pemerintah
Biaya penyelenggaraan ujian P3K 2021 akan ditanggung pemerintah pusat dan tidak akan ditanggung pemerintah daerah lagi. Rencana kegiatan seperti ini diharapkan dapat memaksimalkan fungsi ujian penerimaan guru P3K di Indonesia. Sehingga terpilihnya 1 juta guru di sekolah-sekolah negeri di Indonesia nantinya benar-benar berkualitas.
Kemendikbud bekerja sama dengan Kemenpan-RB (Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi) dan Kemenkeu (Kementerian Keuangan) memastikan proses seleksi guru P3K di 2021 benar-benar memberikan kesempatan yang adil untuk semua guru honorer. Ini juga membuka kesempatan bagi guru honorer agar dapat membuktikan kehandalannya, membuktikan kompetensinya untuk bisa menjadi ASN.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Dari OTT ke Jejak Dana Gelap Pilkada: Seberapa Mahal Biaya Kampanye Calon Kepala Daerah?
-
Prabowo ke Pengungsi Banjir Aceh: Maaf, Saya Tak Punya Tongkat Nabi Musa, Tapi Rumah Kalian Diganti
-
Dasco Unggah Video Prabowo saat Bikin Kaget WWF karena Sumbangkan Tanah di Aceh
-
Borok Penangkapan Dirut Terra Drone Dibongkar, Pengacara Sebut Polisi Langgar Prosedur Berat
-
Pramono Anung Wanti-wanti Warga Jakarta Imbas Gesekan di Kalibata: Tahan Diri!
-
WALHI Sebut Banjir di Jambi sebagai Bencana Ekologis akibat Pembangunan yang Abai Lingkungan
-
Pramono Anung Bahas Peluang Siswa SDN Kalibaru 01 Cilincing Kembali Sekolah Normal Pekan Depan
-
Cuma Boleh Pegang HP 4 Jam, Siswa Sekolah Rakyat: Bosen Banget, Tapi Jadi Fokus Belajar
-
Legislator DPR Minta Perusak Hutan Penyebab Banjir Sumatra Disanksi Pidana
-
Farhan Minta Warga Tak Terprovokasi Ujaran Kebencian Resbob, Polda Jabar Mulai Profiling Akun Pelaku