Suara.com - Pemerintah mengalokasikan uang belanja Rp2.750 triliun pada Anggaran Pendapatan Belanja Negara, kata Presiden Joko Widodo ketika memberikan sambutan penyerahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran dan Buku Daftar Alokasi Transfer ke Daerah dan Dana Desa Tahun 2021 di Istana Negara, Jakarta, Rabu (25/11/2020).
"Ini tumbuh 0,4 persen dibandingkan alokasi belanja di APBN 2020," kata Jokowi.
Alokasi terdiri dari Rp1.032 triliun untuk kementerian dan lembaga dan Rp795,5 triliun untuk transfer daerah.
Alokasi APBN juga dimanfaatkan untuk mendukung program pemulihan ekonomi dan prioritas pembangunan di berbagai bidang. Di antaranya, untuk sektor kesehatan sebesar Rp169,7 triliun, pendidikan Rp550 triliun, infrastruktur Rp417,4 triliun, perlindungan sosial Rp408,8 triliun.
Untuk sektor ketahanan pangan sebesar Rp99 triliun serta untuk pembangunan bidang teknologi dan informasi Rp26 triliun.
"Di saat perekonomian kita masih lesu, maka belanja pemerintah tadi sudah disampaikan Menkeu bahwa belanja pemerintah menjadi penggerak utama roda ekonomi kita," kata dia.
APBN 2021, kata Jokowi, harus segera dibelanjakan untuk menggerakkan ekonomi.
Dia juga meminta kementerian, lembaga negara, dan kepala daerah untuk melakukan lelang mulai bulan Desember.
Terutama untuk kementerian yang memiliki anggaran besar, seperti Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Kementerian Perhubungan, Kementerian Pertanian serta pemerintah daerah.
"Terutama yang memiliki anggaran-anggaran besar seperti tadi sudah saya sampaikan Kemendikbud, Kementerian PUPR, Kementerian Perhubungan, Kementerian Pertanian dan yang lainnya yang memiliki anggaran yang besar, daerah juga sama lakukan lelang sedini mungkin, di bulan desember ini agar bisa menggerakan ekonomi di kuartal 1 2021," kata Jokowi.
Lelang harus dilakukan sedini mungkin untuk menggerakkan ekonomi di kuartal I tahun 2021.
"Artinya di bulan Januari itu sudah ada pergerakan karena lelangnya sudah dilakukan setelah DIPA ini nanti diserahkan," tutur dia.
Berkaitan dengan bantuan sosial, Jokowi mengingatkan Menteri Sosial Juliari Batubara segera memberikan bansos pada awal Januari 2021 untuk menggerakkan ekonomi.
"Di awal Januari 2021 juga harus segera diberikan kepada penerima manfaat, kepada masyarakat agar belanja masyarakat meningkat, agar konsumsi masyarakat meningkat sehingga juga menggerakkan ekonomi di lapisan bawah," katanya.
Tag
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
-
4 Tablet RAM 8 GB dengan Slot SIM Card Termurah untuk Penunjang Produktivitas Pekerja Mobile
Terkini
-
Terkuak! Sebelum Tewas Dikroyok, 2 Matel di Kalibata Sempat Cabut Paksa Kunci Motor Anggota Polisi
-
Kios hingga Kendaraan Dibakar usai Pengeroyokan Matel di Kalibata, Pramono: Saya Tidak Mau Terulang!
-
Terima Laporan Krisis Air Bersih di Langkat, Prabowo: Kita akan Membantu Semua Warga
-
Perwira Polri Ingatkan Debt Collector Tak Boleh Tarik Paksa Tanpa Putusan Pengadilan!
-
Banser Bantu Bersihkan Gereja HKBP Sibolga yang Terdampak Banjir
-
Timnas U-22 Gagal Total di SEA Games 2025, Komisi X: Publik Berhak Kecewa, Tim Kembali ke Pola Lama
-
Dari Sel ke Mimbar: Intip Momen Ferdy Sambo Ikuti Praise and Worship di Lapas Cibinong Jelang Natal
-
6 Anggota Yanma Polri Jadi Pelaku Pengeroyokan Matel di Kalibata, Komisi III DPR: Harus Diproses!
-
Pengeroyok Sudah Ditangkap! Polisi Usut Aksi Balas Dendam Matel yang Rusak Kios Pedagang Kalibata
-
Terkuak! Motor Anggota Polri Nunggak Cicilan Jadi Pemicu Pengeroyokan Maut 2 Matel di Kalibata