Suara.com - Kepala Staf Presiden Moeldoko mengatakan keputusan libur panjang dan cuti bersama akhir tahun akan diputuskan dalam waktu dekat. Pemerintah akan menggelar rapat sore ini pukul 16.30 WIB.
Moeldoko menuturkan, rapat tersebut digelar bersama sejumlah menteri terkait yang nantinya akan mengeluarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) terkait libur panjang akhir tahun.
"Nanti jam 16.30 kita akan rapat dengan Pak Menteri Koordinator PMK, kami akan membicarakan cuti atau libur akhir tahun dan nanti sekaligus ada SKB beberapa menteri," ujar Moeldoko di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (1/12/2020).
Mantan Panglima TNI itu menegaskan jajaran kabinet akan mengikuti arahan Presiden Jokowi yang meminta mengurangi hari libur.
Hal tersebut kata Moeldoko, harus menjadi pemahaman bersama bahwa pada libur panjang yang lalu kasus Covid-19 justru meningkat. Pemerintah tak ingin muncul klaster baru saat libur akhir tahun nanti.
"Intinya petunjuk Presiden harus dilaksanakan dan ini supaya menjadi kesadaran kita bersama ternyata terbukti cuti yang lalu menambah jumlah yang positif dan kita tidak ingin ada muncul klaster baru," katanya.
Sebelumnya Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta jadwal libur panjang pada akhir tahun dikurangi. Alasannya berkaitan dengan kemungkinan libur dan cuti bersama yang dapat menyebabkan munculnya klaster Covid-19. Hal itu dikatakan Menteri Koordinator bidang Pemberdayaan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy.
"Berkaitan dengan masalah libur, cuti bersama akhir tahun, termasuk libur pengganti cuti bersama hari raya Idul Fitri, Bapak Presiden memberikan arahan supaya ada pengurangan," ujar Muhadjir dalam konferensi pers virtual, seusai Ratas dengan Presiden di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (23/11/2020).
Baca Juga: Pemerintah Segera Tentukan Libur Panjang Akhir Tahun 2020, Ini Bocorannya
Berita Terkait
-
Pemerintah Segera Tentukan Libur Panjang Akhir Tahun 2020, Ini Bocorannya
-
Ini yang Dilakukan Angkasa Pura II Hadapi Libur Panjang Akhir Tahun
-
Intip Persiapan Pengelola Bandara Hadapi Libur Panjang Akhir Tahun
-
PDIP Minta Anies Larang PNS Keluar Kota saat Libur Panjang Nataru
-
Libur Panjang Nataru di Tengah Pandemi, PDI Perjuangan: Enggak Masalah
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Gubernur Riau Diduga Pakai Uang Pemerasan untuk Jalan-Jalan ke Inggris dan Brasil
-
KPK Lamban Ungkap Tersangka Korupsi Gubernur Riau, Apa Alasannya?
-
Wamenkomdigi: Pemerintah Harus Hadir untuk Memastikan AI Jadi Teknologi yang Bertanggung Jawab
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka KPK! Kemendagri Siapkan Pengganti Sementara
-
Pramono Anung Rombak Birokrasi DKI: 1.842 Pejabat Baru, Janji Pelayanan Publik Lebih Baik
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka, PKB Proses Status Kader Abdul Wahid Secara Internal
-
Raperda KTR DKI Disahkan! Ini Titik-Titik yang Dilarang untuk Merokok dan Jual Rokok
-
BNN Gerebek Kampung Bahari, 18 Orang Ditangkap di Tengah Perlawanan Sengit Jaringan Narkoba
-
KPK Kejar Korupsi Whoosh! Prabowo Tanggung Utang, Penyelidikan Jalan Terus?
-
Ahli Hukum Nilai Hak Terdakwa Dilanggar dalam Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur