Suara.com - Belakangan publik dikagetkan oleh usulan kenaikan gaji dan tunjangan DPRD DKI Jakarta yang jumlahnya per tahun mencapai miliaran.
Usulan kenaikan gaji dan tunjangan tersebut viral usai foto Rencana Kerja Tahunan (RKT) DPRD DKI Jakarta 2021 beredar.
Dalam usulan tersebut, tertulis angka Rp 8,3 miliar per anggota dewan, mencakup besaran gaji dan tunjangan.
Menyusul kabar usulan kenakan gaji dan tunjangan DPRD DKI Jakarta tersebut, mencuat pula petisi yang memprotes hal ini.
Dipantau Suara.com dari laman change.org, terdapat dua petisi yang muncul untuk menolak kenaikan gaji dan tunjangan DPRD DKI Jakarta.
Petisi pertama dibuat oleh anggota PSI Andy Budiman. Cek petisi tersebut DI SINI.
Dalam petisi itu, terdapat 33 nama yang ikut menandatangani. Diantaranya Ketua Umum PSI Grace Natalie dan Plt-nya yakni Giring Ganesha.
"Kami warga Jakarta keberatan uang pajak kami dipakai untuk memperkaya diri para anggota dewan. Pada saat kami warga Jakarta berjuang untuk bertahan di tengah pandemi -- kehilangan pekerjaan, bisnis mati, dan terpaksa tidak bisa bekerja atau berusaha karena pandemi -- para anggota DPRD justru menaikkan gaji, tunjangan, dan dana kegiatan buat diri mereka sendiri yang konon per orang mencapai Rp 700 juta per bulan. Angka yang tak terbayangkan besarnya di masa sulit seperti ini," tulis narasi dalam petisi itu dikutip Suara.com.
Hingga artikel ini diterbitkan, petisi menolak kenaikan gaji dan tunjangan DPRD DKI Jakarta buatan Andy Budiman tersebut telah ditandatangani lebih hampir 300 orang.
Baca Juga: Keponakan Mahfud MD: Nenek Saya Kerjaannya Salat, Ngaji, Kok Mau Dibakar!
Sementara itu, satu petisi yang lain dibuat oleh Miraj Yusuf Al Farisy. Lihat petisinya DI SINI.
Dalam petisi tersebut, Miraj menuliskan keluh kesahnya mendengar kabar kenaikan gaji dan tunjangan anggota DPRD DKI Jakarta yang jumlahnya fantastis.
Oleh sebab itu, dia mendesak agar usulan tersebut dibatalkan dan para anggota DPRD DKI Jakarta terketuk nuraninya.
"Pekan ini hati saya seperti tersayat mendengar kabar gaji dan tunjangan anggota DPRD DKI baka dinaikkan gila-gilaan. Sebelumnya anggota DPRD sudah menerima Rp 129 juta setiap bulan, belum lagi tunjangan-tunjangan lain," ungkap Miraj.
"Dari berita-berita terpercaya, kita tahu, total gaji, tunjangan, dan dana kegiatan per Anggota DPRD akan naik dari sekitar Rp 2,7 miliar menjadi sekitar Rp 8,38 miliar per tahun. Ya, artinya tiap anggota DPRD memperoleh hampir Rp 700 juta per orang per bulan dari dana APBD. Total anggaran mencapai Rp 888,68 miliar untuk 106 anggota. Sedikit lagi 1 triliun!" imbuh dia.
Lebih lanjut, Miraj Yusuf Al Farisy mengaitkannya dengan kondisi masyarakat belakangan ini yang kebanyakan terdampak pandemi.
Berita Terkait
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- Siapa Shio yang Paling Hoki di 5 November 2025? Ini Daftar 6 yang Beruntung
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
-
4 Rekomendasi Tablet RAM 8 GB Paling Murah, Multitasking Lancar Bisa Gantikan Laptop
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
Terkini
-
Usai Jerat Bupati, KPK Tetapkan 3 Tersangka Baru dalam Kasus Koltim
-
Wamendagri Wiyagus Tekankan Pentingnya Integritas dan Profesionalisme Penyelenggara Pemilu
-
Balas Dendam, Santri Korban Bullying Ngamuk Bakar Ponpes di Aceh Besar, Begini Kronologinya!
-
Sidang Perdana PK, Tim Hukum Eks Dirut Asabri Adam Damiri Ungkap 8 Bukti Baru
-
Teror Telepon Misterius ke Hakim Tipikor Medan Sebelum Kamar Pribadinya Ludes Kebakaran
-
Suara Eks Dirut ASDP Bergetar di Sidang Korupsi, Pleidoi Personal Soal Keluarga
-
Polda Metro Jaya Gelar Perkara Kasus Fitnah Ijazah Palsu Jokowi: Roy Suryo Cs Jadi Tersangka?
-
Sakit Hati Terus Dibully, Santri Nekat Bakar Pesantren: Biar Barang Mereka Habis Terbakar!
-
Gubernur Bobby Nasution Teken Kesepakatan Pengelolaan Sampah Jadi Energi
-
Surati Adhi Karya, Pramono Minta Tiang Monorel Mangkrak Dibongkar Dalam Sebulan