Suara.com - Sejarah Bendera Merah Putih memperoleh momentumnya di Jawa sejak tahun 1928. Bendera Merah Putih merupakan bendera nasional Indonesia sejak tanggal 17 Agustus 1945. Bersamaan dengan pembacaan Teks Proklamasi, bendera merah putih juga resmi digunakan sebagai sang saka Indonesia.
Apakah kalian tahu bahwa sejarah Bendera Merah Putih tidak hanya bermula ketika menjelang kemerdekaan Indonesia? Ternyata sejarah Bendera Merah Putih telah dimulai pada masa kerajaan-kerajaan di Tanah Air.
Penyebutan Bendera Merah Putih dalam Sejarah Bendera Merah Putih kerap disingkat sang merah putih. Sebutan lainnya ialah Sang Saka Merah Putih, Merah Putih, dan Sang Dwiwarna.
Merah Putih berbentuk empat persegi Panjang. Ukuran Bendera Merah Putih, lebar 2/3 (dua-pertiga) dari panjangnya. Bagian atas berwarna merah dan bawah berwarna putih. Ukuran kedua bagian sama.
Bendera Merah Putih merangkum nilai-nilai kepahlawanan, patriotisme, dan nasionalisme. Bila ditinjau dari segi sejarah Bendera Merah Putih, warna merah dan putih mengandung makna yang suci.
Sejak Kerajaan Majapahit berjaya di Nusantara, warna yang kerap digunakan dalam panji-panjinya ialah merah dan putih. Terkenal dengan sebutan umbul-umbul abang-putih (merah-putih).
Baca Juga: Sejarah Tanam Paksa, yang Membuat Masyarakat Pribumi Sengsara
Dalam tradisi Jawa, warna merah dan putih ini digunakan untuk upacara selamatan kandungan bayi empat bulan di dalam Rahim. Bentuk selametan itu berupa bubur merah dan putih. Unsur merah sebagai lambing ibu dan unsur putih sebagai lambing ayah.
Sementara dalam filosofi modern, warna merah sebagai lambing dari keberanian. Warna putih merupakan tanda kesucian.
Dalam sejarah Bendera Merah Putih, penjahit Bendera Merah Putih ialah Fatmawati, istri Ir. Soekarno. Menurut penuturan Sukmawati Sukarnoputri, saat sedang menjahit bendera pusaka tersebut, Fatmawati menitikkan air mata. Bendera hasil jahitan tangan Fatmawati kemudian dikibarkan pada 17 Agustus 1945.
Sejarah Bendera Merah Putih di Masa Kerajaan Nusantara
Dalam sejarah Bendera Merah Putih, dituliskan jejak Bendera Merah putih dikibarkan pertama kali di Kerajaan Kediri di masa Raja Jayakatwang. Kemudian tahun 1350 - 1389, bendera Merah Putih menjadi benda sakral yang digunakan setiap upacara hari kebesaran Raja Hayam Wuruk di Kerajaan Majapahit.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Terbaik, Ideal untuk Gaming dan Kerja Harian
-
HP Mau PHK 6.000 Karyawan, Klaim Bisa Hemat Rp16,6 Triliun
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah Tahan Seharian Tanpa Cas, Cocok untuk Gamer dan Movie Marathon
-
5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
-
Hari Ini Bookbuilding, Ini Jeroan Keuangan Superbank yang Mau IPO
Terkini
-
Pemerintah Kebut Aturan Turunan KUHAP Baru, Wamenkum Janji Rampung Sebelum Akhir Desember
-
KPAI Setuju Pemprov DKI Batasi Akses Medsos Pelajar, Orang Tua dan Sekolah Juga Kena Aturan
-
Tahu Kabar Dapat Rehabilitasi Prabowo Saat Buka Puasa, Eks Dirut ASDP Senang: Alhamdulillah
-
Detik Penentu Kasus Alvaro: Hasil DNA Kerangka Manusia di Tenjo Segera Diumumkan Polisi
-
Ira Puspadewi Direhabilitasi, KPK Tegaskan Kasus PT Jembatan Nusantara Tak Berhenti di Tengah Jalan
-
Baru 4 Bulan Menjabat, Dirdik Jampidsus 'Penjerat' Nadiem Makarim Dimutasi Jaksa Agung
-
Menteri PANRB Sampaikan Progres dan Proyeksi Program Kerja Kementerian PANRB Dalam Rapat Bersama DPR
-
Polda Metro Jaya Gelar Audiens dengan Keluarga Arya Daru Siang Ini: Ada Temuan Baru?
-
Reformasi Polri Harus Menyeluruh, Bukan Wajahnya Saja: KUHAP Baru Diminta Dibatalkan
-
Kejagung Periksa Eks Dirjen Pajak Suryo Utomo dalam Kasus Dugaan Manipulasi Pajak 20162020