Suara.com - Salah satu kisah Nabi Nuh yang paling populer ialah ketika Nabi Nuh AS menaiki kapal dan mengarungi banjir besar. Di tengah kesulitan yang ia hadapi, ada banyak hikmah yang bisa dipetik dari kisah Nabi Nuh tersebut.
Nabi Nuh merupakan keturunan ke sembilan dari Nabi Adam. Arti 'Nuh' dalam bahasa Syria adalah 'bersyukur'. Selain itu, Nabi Nuh juga mendapatkan gelar sebagai abdussyakur dari Allah SWT. Gelar tersebut diberikan oleh Nabi Nuh karena banyak bersyukur.
Selama hidupnya, Nabi Nuh diutus oleh Allah SWT untuk menyebarkan ajaran Islam pada umat Bani Rasi]d yang saat itu masih menyembah berhala atau patung. Saat itu, kezaliman di tengah masyarakat Bumi sedang meningkat.
Dengan penuh kegigihan dan kesabaran, Nabi Nuh mulai berdakwah kepada umatnya. Ia mengajarkan umat Bani Rasid untuk menyembah Allah, meninggalkan maksiat, dan berbuat kebaikan.
Meski begitu, perjuangan Nabi Nuh tak semulus yang dibayangkan. Bukannya menuruti perkataan Nabi Nuh, tapi umat Bani Rasid malah tidak percaya dengan ajaran dan peringatan yang disampaikan oleh Nabi Nuh. Mereka juga tak percaya bahwa Nabi Nuh adalah Rasul utusan Allah.
Saat itu, pengikut Nabi Nuh tak lebih dari 80 orang dan mereka adalah orang-orang miskin juga lemah. Tapi, Nabi Nuh tak menyerah. Ia tetap berdakwah meski menemui kesulitan dan penolakan. Bahkan mereka menantang Nabi Nuh untuk mendatangkan azab yang selama ini disampaikan oleh Nabi Nuh.
Selanjutnya, Nabi Nuh berdoa agar Allah memberikan hukuman pada orang-orang kafir tersebut. Lalu Allah lantas memerintahkan Nabi Nuh untuk membuat sebuah kapal besar untuk mengangkut pengikutnya, orang-orang beriman serta sepasang hewan. Allah mengatakan bahwa orang-orang kafir tersebtu akan ditenggelamkan oleh Allah.
Setelah membuat kapal dan memerintahkan pengikutnya untuk naik ek kapal, air bah pun menggenangi dan menenggelamkan daratan. Nabi Nuh dan pengikutnya pun berhasil selamat dan orang-oorang kafir tersebut tenggelam termasuk istri dan anak sulung Nabi Nuh yang durhaka.
Berikutnya, Nabi Nuh pun menepi di pegunungan Arafat. Allah SWT memerintahkan Nabi Nuh bersama umatnya untuk memulai kehidupan baru.
Baca Juga: Kisah Nabi Musa dan Raja Firaun yang Kejam
Dari kisah di atas, kita dapat mengambil pembelajaran bahwa keteguhan dan kesabaran Nabi Nuh adalah hal terpenting untuk berada di jalan Allah SWT. Makna kisah Nabi Nuh tersebut juga diketahui bahwa pembalasan akan dapat pada waktunya dan Allah akan senantiasa menyelamatkan umatnya yang beriman.
Kontributor : Lolita Valda Claudia
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Cuma Boleh Pegang HP 4 Jam, Siswa Sekolah Rakyat: Bosen Banget, Tapi Jadi Fokus Belajar
-
Legislator DPR Minta Perusak Hutan Penyebab Banjir Sumatra Disanksi Pidana
-
Farhan Minta Warga Tak Terprovokasi Ujaran Kebencian Resbob, Polda Jabar Mulai Profiling Akun Pelaku
-
Banjir Jakarta Hari Ini: Pela Mampang dan Cilandak Terendam 60 Cm, Warga Diimbau Waspada
-
Misteri Sekeluarga Tewas di Tol Tegal: Mesin Mati AC Nyala, Pengemudi Sempat Tolak Bantuan Medis
-
Marak Kepala Daerah Kena OTT, Golkar Serukan Evaluasi Total Sistem Seleksi Pemimpin
-
Revolusi Digital GM FKPPI: Kaderisasi Kini Berbasis AI, Fokus Cetak Kualitas
-
Genangan Air di Jeruk Purut Bikin Transjakarta Rute 6T Dialihkan, Cek Titik yang Tak Disinggahi
-
Wacana Penunjukan Langsung Dinilai Tak Demokratis, FPIR: Bahaya Kapolri Ditunjuk Langsung Presiden
-
Hujan Deras Jumat Sore, Warga Pela Mampang Dikepung Banjir, Ketinggian Air Ada yang Mencapai 60 Cm