Suara.com - Pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang dirawat di Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat bertambah sebanyak 122 sehingga total ada 3.989 pasien positif pada Selasa (5/1/2021).
Kepala Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan atau Kogabwilhan I, Kolonel Marinir Aris Mudian memaparkan jumlah pasien positif covid-19 dengan gejala ringan dan sedang yang dirawat di tower 4, 6 dan 7 bertambah sebanyak 37 orang.
"Pasien di Tower 4, 6 dan 7 berjumlah 2.933 orang terdiri dari 1.579 pria, 1.354 wanita. Semula 2.896 orang, bertambah 37 orang," kata Aris dalam keterangannya, Selasa (5/1/2021).
Sementara pasien tanpa gejala yang dirawat di tower 5 bertambah 54 orang.
"Pasien terkonfirmasi positif di tower 5 sebanyak 1.056 orang (603 Pria, 453 Wanita), semula 971 orang, bertambah 85 orang," ujarnya.
Sejak beroperasi 23 Maret, RSD Wisma Atlet telah didatangi berbagai kategori pasien Covid-19 hingga jumlahnya mencapai 64.257 orang.
Aris mengatakan sebanyak 60.332 orang telah keluar dari RSD Wisma Atlet, yaitu karena sembuh sebanyak 59.655 orang, dirujuk ke RS lain sebanyak 558 orang, dan meninggal 18 orang.
RSKI Pulau Galang
Aris juga melaporkan perkembangan jumlah pasien di Rumah Sakit Khusus Infeksi atau RSKI Pulau Galang, Kepulauan Riau, yang kini merawat inap sebanyak 135 orang
Baca Juga: Update Kasus Corona 4 Januari, RSD Wisma Atlet Rawat 3.889 Pasien Positif
"Pasien yang terkonfirmasi positif di RSKI Pulau Galang berkurang 11 orang dari hari sebelumnya 146 menjadi total 135 orang," ucap Aris.
Sejak beroperasi 12 April, RSKI Galang telah mendapat kunjungan pasien sebanyak 6.395 orang, 6.260 orang di antaranya telah pulang karena sembuh (3.995 orang), dirujuk ke RS lain (40 orang), pasien suspek yang selesai perawatan (2.225 orang), dan yang meninggal dunia nihil.
Berita Terkait
-
Cek Lagi, Ini Beda Kasus Suspek, Probable, dan Konfirmasi Covid-19 Terbaru
-
Cara Ketahui Covid-19 Lewat Detak Jantung
-
Update Covid-19 Global: Kasus Melonjak Dalam Sepekan, Inggris Lockdown Lagi
-
Vaksin Covid-19 Tiba di Sumut, Rencana Disuntikkan Pertengahan Januari
-
Jika Syekh Ali Jaber Meninggal Dunia Mau Dimakamkan di Lombok
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
Terkini
-
Ahli UGM Kritik MBG di Sidang MK: Kenapa Bukan Pendidikan Gratis untuk Seluruh Warga hingga Kuliah?
-
SPPG Dicap Biang Kerok Kasus Keracunan Massal MBG, BGN: Mereka Tak Patuhi SOP!
-
2 Cucu Mahfud MD Jadi Korban Keracunan MBG di Jogja: Muntah-muntah Sampai Dirawat 4 Hari di RS
-
2 Cucu Korban MBG, Mahfud MD Ungkit Data Keracunan Siswa Versi Prabowo: Ini Bukan Persoalan Angka!
-
Teroris Menyusup Lewat Game Online, BNPT Ungkap 13 Anak Direkrut Jadi Simpatisan Jaringan Radikal
-
Menghilang Usai Rumahnya Dijarah, Ahmad Sahroni Muncul, Janji akan Jadi Pribadi yang Berbeda
-
Bikin Melongo! Penampakan 32 Kendaraan Mewah Terkait Kasus Noel saat Dipindahkan KPK ke Rupbasan
-
Ahmad Sahroni Akhirnya Buka Suara! Ferry Irwandi Beberkan Isi Percakapan Telepon!
-
Akal Bulus Kades Kohod di Kasus Pagar Laut: Sulap Lautan Jadi Daratan, Dijual Rp39 M Pakai KTP Warga
-
Makanan Berlendir dan Bau, Ini Kronologi Dugaan Keracunan 21 Siswa SDN 01 Gedong Usai Santap MBG