Suara.com - Jika kamu termasuk nakes atau penerima vaksin yang telah mendapat SMS pastikan namamu ada dalam situs Pedulilindungi.id. Maka dari itu simak cara cek penerima vaksin Covid-19 di Pedulilindungi.id berikut ini.
Mulai hari Rabu, 13 Januari 2021 program vaksinasi Covid-19 di Indonesia telah dimulai. Presiden Joko Widodo menjadi orang pertama yang disuntik vaksin dalam program vaksinasi Covid-19 tersebut.
Selanjutnya, Pemerintah menetapkan tenaga kesehatan (nakes) sebagai prioritas utama untuk tahap awal program vaksinasi. Para calon penerima vaksin Covid-19 tahap pertama ini telah menerima pesan singkat (SMS) pemberitahuan sejak tanggal 31 Desember 2020 yang lalu.
Selanjutnya, para tenaga kesehatan dapat mengecek sendiri terkait status apakah dirinya terdaftar sebagai penerima vaksin Covid-19 atau tidak, dengan mengakses laman website Pedulilindungi.id. Website Peduli Lindungi tersebut bisa diakses di web browser melalui tautan berikut ini https://pedulilindungi.id/cek-nik .
Mengutip laman Peduli Lindungi, saat ini pengecekan NIK terkait program vaksinasi Covid-19 tersebut baru tersedia untuk nakes, termasuk tenaga penunjang yang ada di fasilitas kesehatan. Lantas, bagaimana cara cek penerima vaksin Covid-19?
- Buka laman website https://pedulilindungi.id/cek-nik .
- Tuliskan nama lengkap sesuai yang ada di Kartu Tanda Penduduk (KTP).
- Tuliskan Nomor Induk Kependudukan (NIK) sesuai yang tertera di KTP.
- Centang captcha 'Saya bukan robot', lalu klik 'Selanjutnya'.
Laman Peduli Lindungi akan menampilkan status NIK, apakah sudah terdaftar atau belum, untuk program vaksinasi Covid-19.
Bagaimana Jika Belum Terdaftar?
Bagi nakes yang NIK-nya berstatus belum terdaftar, maka bisa memeriksa kembali Nama dan NIK yang ditulis pada form pemeriksaan. Jika sudah benar, namun tetap tidak terdaftar, nakes dapat mengirimkan email ke vaksin@pedulilindungi.id, dengan ketentuan sebagai berikut:
- Judul email ditulis VAKSIN NAKES_NIK.
- Pada body email ditulis Nama, NIK, Alamat, No HP, dan tipe Nakes.
- Lampirkan pula surat keterangan dari Kepala Fasilitas Pelayanan Kesehatan (Fasyankes) tempat bekerja, untuk menerangkan bekerja sebagai nakes di tempat tersebut.
Cara Registrasi Ulang Penerima Vaksin Covid-19 bagi yang Sudah Terdaftar
Baca Juga: Wakil DPRD Mangkir Vaksinasi Covid-19 di DIY, Paku Alam X Penerima Pertama
Bagi nakes yang telah mendapatkan SMS informasi vaksinasi Covid-19, dapat melakukan registrasi ulang di halaman utama https://pedulilindungi.id/ . Untuk melakukan registrasi ulang, Anda cukup klik tombol 'REGISTRASI ULANG' yang ada di halaman utama Peduli Lindungi. Setelah itu, masukkan nomor HP yang menerima SMS informasi vaksinasi Covid-19, dan sistem akan mengirimkan kode OTP ke nomor tersebut.
Setelah kode OTP dimasukkan, maka nakes akan diarahkan menuju dashboard pribadi. Kemudian untuk melihat tiket vaksinasi, klik menu 'Riwayat & Tiket vaksin Covid-19'. Pastikan Anda selalu mengakses laman resmi Peduli Lindungi untuk mendapatkan informasi yang valid. Tetap jaga diri dan patuhi protokol kesehatan.
Seperti itulah cara cek penerima vaksin Covid-19 di Pedulilindungi.id . Jika memenuhi kriteria penerima vaksin pastikan diri anda masuk dalam daftar tersebut.
Kontributor : Rishna Maulina Pratama
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Pramono Anung Beberkan PR Jakarta: Monorel Rasuna, Kali Jodo, hingga RS Sumber Waras
-
Hujan Ringan Guyur Hampir Seluruh Jakarta Akhir Pekan Ini
-
Jelang Nataru, Penumpang Terminal Pulo Gebang Diprediksi Naik Hingga 100 Persen
-
KPK Beberkan Peran Ayah Bupati Bekasi dalam Kasus Suap Ijon Proyek
-
Usai Jadi Tersangka Kasus Suap Ijon Proyek, Bupati Bekasi Minta Maaf kepada Warganya
-
KPK Tahan Bupati Bekasi dan Ayahnya, Suap Ijon Proyek Tembus Rp 14,2 Miliar
-
Kasidatun Kejari HSU Kabur Saat OTT, KPK Ultimatum Segera Menyerahkan Diri
-
Pengalihan Rute Transjakarta Lebak Bulus - Pasar Baru Dampak Penebangan Pohon
-
Mendagri: Pemerintah Mendengar, Memahami, dan Menindaklanjuti Kritik Soal Bencana
-
Diduga Lakukan Pemerasan hingga Ratusan Juta, Kajari dan Kasi Intel Kejaksaan Negeri HSU Ditahan KPK