Suara.com - Peringatan Tahun Baru Imlek 2021 dimaknai dengan Sio Kerbau Logam, Ketua Vihara Dharma Bakti, Glodok, Jakarta Barat, Sherly Wijaya berharap Sio Kerbau Logam membawa harapan berakhirnya pandemi Covid-19 yang melanda Tanah Air.
“Kerbau identik dengan kerja. Tahun ini harus diisi dengan kerja keras setelah tahun lalu kita melalui pandemi Covid-19,” kata Sherly kepada wartawan di Vihara Dharma Bakti, Jumat (12/2/2021).
Sherly menuturkan, saat ini vaksin Covid-19 telah ada di Indonesia dan akan didistribusikan ke seluruh wilayah Tanah Air, sehingga diharapkan lewat kerja keras sesuai dengan makna Sio Kerbau Logam, perekonomian dan situasi kembali membaik serta meningkat.
“Kita berharap semua lancar, dan seluruh rakyat Indonesia mendapatkan secara gratis. Dengan begitu diharapkan perekonomian akan membaik,” ujarnya.
Di samping itu, selain memaknai Sio Kerbau Logam sebagai upaya kerja keras bangkit dari Covid-19, juga diartikan sebagai kerja keras untuk membangun persatuan atas keberagaman yang ada di Indonesia.
“Artinya, isi dengan kerja keras. Hilangkan perbedaan yang ada. Kita ini satu, Bangsa Indonesia,” tegas Sherly.
Tahun Baru Imlek 2021 harus dirayakan masyarakat Tionghoa berbarengan dengan pandemi Covid-19 yang masih merebak. Di sejumlah Vihara, seperti Vihara Dharma Bakti, Glodok, Jakarta Barat dilakukan dengan sesederhana, hanya ada ibadah sembayang dengan protokol kesehatan dan jumlah serta durasi yang dibatasi.
Berita Terkait
-
Sejarah Cap Go Meh, Tradisi 2000 Tahun dari Ritual Kuno Hingga Festival Lampion
-
Semarak Perayaan Pawai Cap Go Meh di Pecinan Glodok
-
Intip Nasib Shio Ayam, Kerbau, dan Tikus yang Dibilang Gibran Paling Beruntung di 2025, Apa Benar?
-
Meriahkan Penutupan Imlek 2025 Bersama Nasabah di Jakarta, Bank Mandiri Perkuat Layanan dan Inovasi Digital
-
Tak Hanya Komitmen Jaga Keberagaman Umat, Untar Ingin Berikan Kontribusi dan Melangkah Maju di Dunia Pendidikan
Terpopuler
- 3 Link DANA Kaget Khusus Hari Ini, Langsung Cair Bernilai Rp135 Ribu
- Karawang di Ujung Tanduk Sengketa Tanah: Pemerintah-BPN Turun Gunung Bahas Solusi Cepat
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
- 14 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 7 Oktober 2025, Gaet Rivaldo 112 Gratis
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Istri Thom Haye Keram Perut, Jadi Korban Perlakuan Kasar Aparat Keamanan Arab Saudi di Stadion
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Kemera Terbaik, Mudah Tapi Bisa Diandalkan
-
Kontroversi Penalti Kedua Timnas Indonesia, Analis Media Arab Saudi Soroti Wasit
-
6 Rekomendasi HP Murah Baterai Jumbo 6.000 mAh, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
7 Fakta Bakengrind, Roti 'Bebas Gluten' yang Diduga Penipuan dan Membahayakan
Terkini
-
10 Tips dari Guru Besar Kriminologi UI Ini Jamin Karya Jurnalis Lebih Konstruktif, Antiperpecahan
-
Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 2025, Apakah Libur? Ini Ketentuan Pemerintah
-
Ungkit Kasus Dokumen Palsu hingga ART Disiksa Majikan, PDIP Usul Satgas Perlindungan Buruh Migran
-
Resmi Tangguhkan Penahanan Figha Lesmana, Kapolda Metro Jaya Ungkap Alasan Ini!
-
Suporter Indonesia Luapkan Kekecewaan di Arab Saudi: Sekarang Semuanya Ngumpul di Sini
-
Kondisi Nadiem Makarim Terkuak: Dioperasi Ambeien, Kini Kembali Mendekam di Rutan Salemba
-
7 Fakta Pembunuhan Sadis Dina Oktaviani: Pelaku Rekan Kerja, Terancam Hukuman Mati
-
Siang Ini, Prabowo Panggil Tiga Menteri dan Satu Wamen Menghadap ke Istana
-
Putus Rantai Cacingan, Kemenkes Ajak Orang Tua Rutin Beri Obat Cacing dan Jaga Kebersihan Anak
-
Sejalan dengan Prabowo, TNI Sebut Sudah Terapkan Meritokrasi dalam Promosi Jabatan, Ini Contohnya