Suara.com - Kabar duka datang dari Kejaksaan Republik Indonesia, Mantan Jaksa Agung Basrief Arief meninggal dunia pada hari ini, Selasa (23/3/2021) pada pukul 10.00 WIB. Untuk mengenang sosoknya, mari kita simak profil Basrief Arief berikut ini.
Basrief Arief merupakan Jaksa Agung yang menjabat pada masa kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pada 26 November 2010 hingga 20 Oktober 2014.
Basrief Arief lahir di Tanjung Enim, Sumatera Utara pada tanggal 23 Januari 1947. Ia merupakan anak dari pasangan berdarah Minangkabau yang berasal dari Padang Pariaman yang bernama Bagindo Bachtiar Arief dan Siti Aminah.
Ayah Basrief Arief merupakan seorang pejabat di PN Tambang Arang Bukit Asam. Diketahui Basrief Arief merupakan anak pertama dari sepuluh bersaudara.
Basrief Arief menikah dengan Asminar yang berasal dari Pekanbaru, Riau dan dikaruniai tiga orang anak bernama Abraham Arief, Barnal Arief, dan Elfira Arief serta empat orang cucu.
Riwayat Pendidikan Basrief Arief
Ia merupakan lulusan Fakultas Hukum Universitas Andalas (1975) dan pascasarjana Universitas Padjajaran (2000). Basrief Arief pernah mengikuti berbagai pendidikan dinas setelah bergabung dengan Kejaksaan Agung yakni:
- Susdas Wira Intel (1987),
- Trampil Jaksa Pidum (1988),
- Spadya (1990),
- Penyelundupan (1992),
- Sespanas (1995),
- Lemhanas (1991), dan
- Perjanjian Republik Indonesia – Prancis (2003).
Baca Juga: Kabar Duka, Basrief Arief Mantan Jaksa Agung Era SBY Meninggal Dunia
Pada tahun 2000, ia menjabat sebagai Kepala Bagian Humas Kejaksaan Agung dan kemudian menjadi Jaksa Agung Muda Intelijen. Nama Basrief Arief kemudian terkenal saat menjabat sebagai Ketua Tim Terpadu Pencari Terpidana dan Tersangka Perkara Tindak Pidana Korupsi atau Tim Pemburu Koruptor.
Saat kepemimpinannya, Tim Pemburu Koruptor berhasil menangkap David Nusa Wijaya, Direktur Bank Sertivia yang terpidana kasus korupsi dana BLBI yang senilai Rp 1,3 triliun. Selanjutnya pada tahun 2007, ia digantikan oleh Muchtar Arifin karena memasuki masa pensiun.
Pada masa Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Basrief Arief terpilih menjadi Jaksa Agung dan menggantikan Jaksa Agung Hendarman Supandji. Ia kemudian menjabat menjadi Jaksa Agung selama satu periode dari tanggal 26 November 2010 hingga 20 Oktober 2014.
Berpulang di Usia 74 Tahun
Basrief Arief menghembuskan nafas terakhirnya pada usia 74 tahun. Ia meninggal dunia pada hari ini, Selasa (23/3/2021) pada pukul 10.00 WIB.
Demikian profil Basrief Arief yang merupakan mantan Jaksa Agung yang pernah menjabat sebagai Tim Pemburu Koruptor.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Vonis Tiga Mantan Bos, Hakim Nyatakan Kerugian Kasus Korupsi ASDP Rp1,25 Triliun
-
Selain Chromebook, KPK Sebut Nadiem Makarim dan Stafsusnya Calon Tersangka Kasus Google Cloud
-
Bikin Geger Tambora, Begal Sadis Ternyata Sudah Beraksi 28 Kali, Motor Tetangga Pun Disikat
-
Ketum Joman 'Kuliti' Isu Ijazah Jokowi: Ini Bukti Forensik Digital, Roy Suryo Kena UU ITE!
-
Korupsi Taspen Rugi Rp1 T, Kenapa KPK Cuma Pamer Rp883 M? Ini Jawabannya
-
BMKG Bunyikan Alarm Bahaya, Pemprov DKI Siapkan 'Pasukan Biru' hingga Drone Pantau Banjir Rob
-
Terjerat Kasus Korupsi Dinas PUPR, Wakil Ketua dan Anggota DPRD Kabupaten OKU Ditahan KPK
-
PSI Sorot Kinerja Pemprov DKI Atasi Banjir Rob Jakarta: Mulai Pencegahan dari Musim Kemarau
-
Jalani Sidang dengan Tatapan Kosong, Ortu Terdakwa Demo Agustus: Mentalnya Gak Kuat, Tiga Kali Jatuh
-
Pohon Tumbang Lumpuhkan MRT, PSI Desak Pemprov DKI Identifikasi Pohon Lapuk: Tolong Lebih Gercep!