Suara.com - Disiplin, pekerja keras, humble, dan religius. Begitu kesan dan image yang sangat melekat pada sosok Venusiana, Putri Papua yang kini menjadi nahkoda Direktorat Consumer Service PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom).
Bagi Ka Ve, begitu sapaan akrabnya, berprinsip bahwa lawan utama diri manusia tidak terletak pada diri yang lain, tapi pada diri sendiri. Melawan berbagai sifat negatif yang kadang melekat dalam diri, salah satunya kemalasan.
Obat dari kemalasan, bagi Ka Ve adalah fokus pada tujuan dengan bekerja keras, pay attention to detail, menjaga keharmonisan dan keseimbangan antara pekerjaan dengan keluarga.
Sikap tersebut yang mengantarkan keberhasilan Ka Ve sejak pertama kali mengawali karir di TelkomGroup hingga berhasil menempati posisi top level management sebagai Direktur Network di anak usaha TelkomGroup, yaitu PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel) sejak Januari 2020 - Juni 2020.
Setiap tugas dan amanah yang diberikan kepadanya senantiasa dikerjakan dengan maksimal. Selama 20 tahun bersama TelkomGroup, Ka Ve berhasil menyelesaikan berbagai tugas berat seperti membangun infrastruktur jaringan Base Transceiver Station (BTS) telekomunikasi di daerah terpencil dan terluar di Indonesia, khususnya di Indonesia Timur.
Jaringan telekomunikasi yang merata hingga wilayah Indonesia Timur adalah bagian dari buah karya kepemimpinan Ka Ve selama mengemban amanah di TelkomGroup.
Atas dedikasinya, pada tahun 2015, Putri kelahiran Papua tersebut mendapat penghargaan Satya Lencana Pembangunan dari Kementerian Komunikasi dan Informasi Republik. Sebuah apresiasi dan penghargaan yang diberikan oleh Pemerintah Republik Indonesia atas kiprahnya memajukan industri pos dan telekomunikasi yang memberi dampak pada kemajuan bangsa.
Success journey selama di TelkomGroup menjadi salah satu pertimbangan dipilihnya wanita kelahiran Manokwari 8 Juli 1966 tersebut, menempati posisi Direktur Consumer Service Telkom sejak Juni 2020. Kini, putri kebanggaan “Bumi Cenderawasih” itu menjadi pemimpin wanita Telkom pertama dari Papua yang menahkodai IndiHome, layanan fixed broadband Telkom dengan jumlah pelanggan terbesar di Indonesia
Bukan hanya itu saja, jangkauan fiber optic fixed broadband IndiHome telah membentang sepanjang 166.343 KM dari Sabang sampai Merauke bahkan sampai di pulau terluar di Indonesia. Jumlah tersebut setara dengan 4 kali keliling bumi.
Baca Juga: Gandeng Surveyor Indonesia, Telkom Mulai Program Verifikasi Pencapaian TKDN
Alumni jurusan Teknik Elektronik Universitas Diponegoro tahun 1992 itu, terus mengawal dan memastikan agar layanan fixed broadband IndiHome menjadi the best customer experience provider di Indonesia. Bukan hanya di kota-kota tertentu saja, tetapi akses internetnya bisa dirasakan hingga pelosok-pelosok desa dari Aceh sampai Papua. Sehingga setiap masyarakat dapat tetap beraktivitas tanpa batas bersama IndiHome.
Apalagi di tengah kondisi pandemi Covid-19, pemerataan akses internet adalah kebutuhan dasar bagi seluruh masyarakat Indonesia agar tetap bisa produktif. Tidak mau tinggal diam, di kuartal pertama 2021, sosok wanita tangguh dan cerdas itu, langsung tancap gas mengunjungi tanah kelahirannya di Papua.
Ka Ve kembali ke Papua untuk membangun Papua, membangun impian dan harapan masyarakat Papua melalui pemerataan akses internet di Papua.
Bagi wanita peraih gelar Master of Management dari Universitas Hasanuddin 2004 itu, sudah menjadi bagian dari komitmennya bahwa Telkom akan terus membangun negeri secara adil dan merata sampai Papua.
Oleh karena itu, di bawah komando Ka Ve, Telkom dengan akses internet jaringan Wifi Corner (WiCo) IndiHome nya, ikut berkontribusi menyiapkan generasi emas untuk menyongsong Indonesia Maju dari Papua.
Salah satu langkah nyatanya, menggerakkan kreativitas tanpa batas masyarakat Papua melalui program IndiHome Wonderful Papua, yang melibatkan komunitas kreatif Papua, diketuai oleh Yakoba Womsimor.
Berita Terkait
-
Gandeng Surveyor Indonesia, Telkom Mulai Program Verifikasi Pencapaian TKDN
-
Pemerataan Akses Internet, Telkom Gelar IndiHome Wonderful Papua
-
Sinergi Telkom dan 7 BUMN Perkuat Pariwisata di Domestik Hingga Global
-
Telkom & Pupuk Indonesia, Perkuat Ketahanan Pangan Nasional untuk Indonesia
-
Telkom dan KITB Dukung Percepatan Digitalisasi Smart Industrial Estate
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Profil dan Pendidikan Rismon Sianipar yang Menduga Prabowo Tahu Ijazah Palsu Wapres Gibran
-
Pemprov Riau Diperingatkan KPK: Sudah 4 Gubernur Kena OTT! Ada Masalah Serius di PBJ?
-
Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur: Saksi Kunci Kembali Mangkir
-
ASN DKI Dapat Transportasi Umum Gratis, Gubernur Pramono: Tak Semua Gajinya Besar
-
Digelar Perdana Besok, Adam Damiri Siap Hadiri Sidang PK di PN Jakpus
-
Jakarta Utara Siaga Banjir Rob! Supermoon Ancam Pesisir November Ini
-
Ironi! Pejabat Riau Sampai Ngutang Bank Demi Setor 'Jatah Preman' ke Gubernur
-
Koalisi Sipil Sebut Usulan Pahlawan Upaya Cuci Dosa Soeharto: Cuma Orang Gila Maafkan Diri Sendiri
-
Gubernur Riau Telah Terima Uang Pemerasan Rp4,05 Miliar, Ada yang Mengalir ke PKB?
-
Rumah Hakim Kasus Korupsi Anak Buah Bobby Terbakar, Begini Kata Polisi usai 2 Kali TKP