Suara.com - Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menerima kunjungan Menteri Luar Negeri Singapura Vivian Balakrishnan, Kamis (25/3/2021).
Pertemuan itu menyepakati dua hal. Pertama terkait persiapan Leaders' Retreat 2021 yang akan digelar langsung.
"Kami setuju untuk mengajukan kepada pemimpin kami untuk mengadakan Leaders' Retret Pemimpin secara langsung di tahun kedua pada tahun 2021," kata Retno dalam jumpa pers, Kamis (25/3/2021).
Pertemuan Leaders' Retreat 2021, kata Retno, menandai kepentingan strategis hubungan bilateral Indonesia-Singapura serta menyediakan platform bagi kedua negara untuk memetakan bidang kerja sama utama di masa mendatang.
"Tahun ini, tema utama kerja sama kami adalah cara untuk bangkit bersama dari pandemi," ucap dia.
Retno menuturkan terdapat tiga isu yang disoroti pada Leaders Retreat 2021. Pertama tentang kerjasama investasi.
"Awal bulan ini saya dan Menteri Perdagangan dan Industri Singapura Minister Chan Chun Sing dan saya membahas saling tukar instrumen Ratifikasi Perjanjian Investasi Bilateral atau BIT yang menandai berlakunya BIT Indonesia-Singapura," ucap Retno.
"Singapura merupakan investor utama Indonesia. Arus masuk FDI dari Singapura terus meningkat meski di tengah pandemi," sambungnya.
Karena itu ia berharap Leaders' Retreat dapat mendorong peningkatan investasi
Baca Juga: Menlu Retno: Pengiriman Batch Pertama Vaksin Astrazeneca hingga Mei
"Kami berharap bahwa Leaders'Retret juga akan semakin mendorong lebih lanjut untuk investasi," kata dia.
Kedua, dirinya dan Menlu Vivian mendiskusikan persiapan dengan penuh kehati-hatian untuk menghidupkan kembali sektor perjalanan dan pariwisata.
Dalam kesempatan tersebut, Retno menjelaskan soal penurunan jumlah kasus Covid-19 di Indonesia dan kemajuan program vaksinasi di Indonesia yang sudah berjalan. Kepada Vivian, Retno menyampaikan bahwa sejauh ini Indonesia telah memvaksinasi lebih dari 9 juta orang.
"Menteri Kesehatan Indonesia pada pekan lalu mengatakan bahwa kita telah mencapai 500.000 vaksinasi per hari. Namun tren positif ini jangan sampai membuat kita lengah. Kita malah harus bekerja lebih keras to recover together to recover strong," tutur Retno.
Tak hanya itu, Retno menjelaskan, Menlu Vivian sempat melakukan pertemuan dengan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno sebelum bertemu dirinya.
"Menlu Vivian baru sja bertemu dengan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dalam kunjungan beliau ke Jakarta," kata dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru
-
Judi Online Lebih Ganas dari Korupsi? Menteri Yusril Beberkan Fakta Mengejutkan
-
Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting