Suara.com - PBB sedang menggelar "perundingan serius" dengan China untuk akses tanpa batas ke kawasan Xinjiang guna memverifikasi laporkan bahwa Muslim Uighur disiksa, kata Sekjen PBB Antonio Guterres saat wawancara dengan CBC, Minggu (28/3).
Komisaris Tinggi PBB untuk Masalah HAM Michelle Bachelet bulan lalu mengatakan bahwa laporan penangkapan sewenang-wenang, perlakuan buruk, kekerasan seksual dan kerja paksa di Xinjiang membutuhkan penilaian komprehensif dan independen.
Pada Februari Bachelet mengatakan pembicaraan untuk mengatur kunjungan ke China telah dimulai, tetapi belum ada kesepakatan yang dicapai.
Kunjungan Bachelet "saat ini tengah dirundingkan antara kantor Komisaris Tinggi PBB dan otoritas China," kata Guterres dalam wawancara yang disiarkan di acara Rosemary Barton Live.
"Saya berharap secepatnya mereka akan mencapai kesepakatan dan agar komisaris HAM dapat mengunjungi China tanpa batas dan syarat," lanjutnya.
Kepekaan China terhadap kritikan atas perlakuan mereka terhadap minoritas Uighur menjadi sorotan pada Sabtu (27/3) ketika pihaknya mengumumkan sanksi yang ditargetkan untuk dua pejabat hak kebebasan beragama Amerika Serikat dan satu anggota dewan Kanada, yang mengecam perlakuan Beijing terhadap mereka dan minoritas lainnya.
Para pegiat mengaku skeptis soal harapan kunjungan yang penuh arti dengan akses tanpa batas di China.
Pemerintah China membantah laporan penyiksaan apa pun dan mengklaim bahwa semua kelompok etnik di Xinjiang dan kawasan Tibet menikmati kebebasan yang luas. (Sumber: Antara/Reuters)
Baca Juga: Terkait Xinjiang, China Balas Sanksi Inggris
Tag
Berita Terkait
-
Inggris akan Ganti Nama Jalan di dekat Kedutaan China jadi Uighur dan Tibet
-
Masih Tampung Aplikasi China Mendiskriminasi Uighur, Apple Dikritik
-
Mobil Tesla Disebut Jadi Alat Mata-Mata, Begini Reaksi Elon Musk
-
Rambah Industri Otomotif, Xiaomi Siap Kembangkan Mobil Listrik
-
Terpisah 30 Tahun, Saudara Kembar Tak Sengaja Dipertemukan di TikTok
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
Terkini
-
KPK Usut Dugaan Markup Proyek Whoosh, PDIP: Bu Mega Sudah Ingatkan Sejak 2015
-
Sebut Kereta Whoosh buat Investasi Sosial, Profesor Ini Sindir Jokowi: Makanya Kuliah yang Benar
-
Misteri Kematian Perempuan Berinisial CY, Dari Makan Nasi Uduk Hingga Tewas di Rumah Sakit
-
India Sodorkan BrahMos ke Indonesia: Rudal Supersonik Ganas, Apa Hebatnya?
-
Teriakan Korban Bikin Panik! Tiga Pencuri Motor Babak Belur Diamuk Massa di Kelapa Gading
-
Nikita Mirzani Divonis 4 Tahun Penjara: Makasih 7 Bulan Selalu Menemani
-
Skandal Whoosh: 7 Fakta Dugaan Korupsi Proyek Kereta Cepat yang Kini Diusut KPK
-
Indonesia Bawa Pesan Toleransi di Roma: Menag Nasaruddin Umar Hadiri Forum Perdamaian Dunia
-
Siap Terjunkan Pasukan Perdamaian ke Gaza, TNI AD Tunggu Komando Prabowo
-
Ajak Anak Muda Berpikir Kritis, Hasto: Tantangan Apa yang Harus Kita Jawab...