Suara.com - Pemerintah Amerika Serikat mengirimkan pesawat patroli maritim P-8 Poseidon untuk membantu pencarian KRI Nanggala-402. Fakta-fakta Pesawat Poseidon penting diketahui sebagai misi pencarian kapal selam TNI Angkatan Laut yang hilang tersebut di Laut utara Bali.
Apa saja spesifikasi dan fakta pesawat Poseidon-8 miliki Angkatan Laut AS ini?
1. Pesawat Patroli Maritim
Melansir dari laman resmi Boeing P-8 adalah pesawat patrol maritim multi-misi spesialis dalam peperangan anti-kapal selam, peperangan anti-permukaan, intelijen, pengawasan dan pengintaian, serta pencarian dan penyelamatan.
Pesawat Poseidon dapat terbang hingga ketinggian lebih dari 41.000 kaki dengan kecepatan bertarung hingga 490 knot.
Poseidon juga dirancang misi ketinggian rendah yang telah terbukti untuk mendukung misi kemanusiaan, pencarian, dan penyelamatan.
2. Kecanggihan Pesawat Pengintai dan Tempur
Pesawat pengintai di lautan ini dilengkapi dua mesin turbo dan CFM56 hingga mampu melaju dengan kecepatan 490 knot dengan daya jelajah hingga 1.200 mil laut.
Untuk misi pertempuran, P-8 Poseidon dilengkapi senjata pendukung perang laut, seperti torpedo, rudal jelajah, bom, serta ranjau propulsi.
Baca Juga: Viral Anak Tetangga Kepergok Numpang WiFi, Sampai Rumah Nyesek Tak Terkira
Pesawat ini juga pernah dioperasikan untuk misi pencarian pesawat Malaysia Airlines MH370 yang jatuh di Samudera Hindia tahun 2014 lalu.
3. Radar Pengintai Maritim
Jenis pesawat canggih ini dilengkapi radar pengintai maritime APS-137D (V) 5 dan sistem SIGINT Intelijen sinyal dikembangkan oleh Raytheon.
Sistem yang dinamai Radar AN/APY-10 ini memiliki kemampuan mode radar aperture sintetis (SAR) untuk pencitraan, deteksi, klasifikasi, serta identifikasi kapal stasioner dan kapal kecil untuk pengawasan pesisir dan darat.
Radar tersebut juga memiliki pencitraan resolusi tinggi untuk citra, deteksi, klasifikasi, dan pelacakan kapal selam yang muncul di permukaan dan kapal kecil yang gerak cepat di perairan pesisir.
Pesawat Poseidon juga dilengkapi senjata P-8A dengan torpedo MK 54 yang mampu menembakkan dari ketinggian.
Tag
Berita Terkait
-
Prajurit TNI di Merauke Mendaraskan Doa Bagi KRI Nanggala-402
-
Temuan Serpihan Milik KRI Nanggala-402 Tunjukkan Tekanan Kedalaman Laut
-
Viral Video Kapal Selam Mengapung, Ternyata Bukan KRI Nanggala-402
-
KRI Nanggala-402 Dinyatakan Tenggelam
-
Ini Sosok Kru KRI Nanggala-402 Lettu Imam Adi yang Viral Diadang Anaknya
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Dana Transfer dari Pusat Dipangkas Rp15 Triliun, Pramono Sebut Anggaran KJP-KJMU Tetap Aman
-
Prediksi Cuaca Hari Ini 7 Oktober 2025: Waspada Hujan Lokal di Sejumlah Kota
-
Melengos Tak Disalami, Heboh SBY Cueki Kapolri Listyo Sigit di HUT TNI, Publik Curigai Gegara Ini!
-
Dipotong Rp15 Triliun, Jakarta Alami Pemangkasan Dana Transfer dari Pusat Paling Besar
-
KPK Pulangkan Alphard yang Disita dari Eks Wamaneker Noel, Kok Bisa?
-
Prabowo Singgung Kerugian Tambang Ilegal Rp300 Triliun, Gestur Bahlil Colek Rosan Jadi Sorotan!
-
Perkara Diklakson, Anggota Ormas Gebuki Warga di Kramat Jati: Dijenggut, Diseret hingga Bonyok!
-
Menkeu Purbaya Temui Pramono di Balai Kota, Apa yang Dibahas?
-
Keuntungan PAM JAYA jika Berubah Status Perseroda, Salah Satunya Ini!
-
Kemenpar Gelar SEABEF 2025, Forum Perdana Bahas Industri Event Asia Tenggara dan Tantangannya