Suara.com - Satuan tugas sapu bersih pungutan liar atau Saber Pungli pusat menyebut hingga saat ini telah mengamankan barang bukti uang negara sebesar Rp325 miliar dari berbagai penindakan praktek pungli di berbagai daerah.
Ketua Satgas Saber Pungli, Komjen Pol Agung Budi Maryoto mengatakan dari uang yang diamankan itu terdapat 5.000 orang yang ditetapkan tersangka dan diajukan ke pengadilan.
"Itu adalah hasil kerja unit pemberantas pungli (UPP) di daerah-daerah," kata Agung usai sosialisasi di Palembang, Rabu (28/4/2021).
Menurut dia penindakan terhadap praktek pungli di instansi-instansi pemerintah akan terus dijalankan dan ia juga meminta masyarakat melaporkan kasus-kasus pungli agar cepat ditindak. Namun Agung mengingatkan UPP di seluruh daerah agar tetap mengedepankan langkah pencegahan dengan sosialisasi masif ke berbagai instansi sekaligus untuk mendorong percepatan penyederhanaan birokrasi termasuk di Sumsel.
Mantan Kapolda Sumsel itu mendorong pemkab dan pemkot di Sumsel dapat melaksanakan penyederhanaan perizinan untuk mencegah tumbuhnya pungli, lebih jauh ia berharap kabupaten/kota mendapat predikat wilayah bebas pungli. "Tidak adanya pungli akan menumbuhkan perekonomian masyarakat menjadi lebih baik lagi," ujar dia.
Sementara Gubernur Sumsel Herman Deru menambahkan munculnya pungli terjadi karena adanya tekanan di tempat kerja, merasa sudah jadi kewajiban dan karena memang inisiatif oknum pungli akibat lingkungan kerja yang mendukung.
"Pungli tidak akan terjadi kalau masyarakat tidak memberi, karena pungli punya dua sisi yakni pemberi dan penerima," kata Deru.
Ia berterima kasih kepada Satgas saber pungli karena terus memonitor wilayahnya agar tetap bersih dari kegiatan pungli dan ia meminta jajarannya menjauhi perilaku pungli. (Antara)
Baca Juga: Sekcam di Pekanbaru Kena OTT Gegara Pungli Pengurusan Tanah
Berita Terkait
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
-
Pidato Perpisahan Sri Mulyani: Hormati Ruang Privacy Kami!
Terkini
-
Otak Pembunuhan Keluarga Sahroni di Indramayu Ternyata Residivis, Motif Cuma Gegara Uang Rp750 Ribu
-
Usai Di-reshuffle, Budi Arie Bicara Dukungan ke Prabowo dan Isyarat Pulang ke Projo
-
Niat Laporkan Ferry Irwandi, Polisi Sebut Institusi TNI Tak Bisa Tuntut Pencemaran Nama Baik
-
Viral Curhat Sosok Ngaku Ipar Menkeu Purbaya: Satu Mundur di Era Jokowi, Satunya Kini Gantikan SMI
-
Raja Juli Antoni Mendadak Dipanggil Prabowo ke Istana, Buntut Viral Main Domino?
-
Ajak Selvi Ananda ke Cikeas, Wapres Gibran Beri Surprise Ultah ke SBY?
-
Benarkah Akun Diduga Anak Menkeu Purbaya Sadewa Tuding Sri Mulyani Agen CIA?
-
Panggil Menkeu dan Menteri-menteri ke Istana, Prabowo Ingin Dengar Update Ekonomi
-
Tak Pakai Mobil Dinas, Wamen Haji Dahnil Anzar Pilih Desak-deskan di KRL Usai Dilantik Prabowo
-
Buntut Foto Main Domino? Raja Juli Antoni Dipanggil Prabowo ke Istana, Langsung Minta Maaf Terbuka