Suara.com - Sebanyak 81 orang di RT03/RW03 Kelurahan Cilangkap, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur, terkonfirmasi positif Covid-19. RT di wilayah tersebut kemudian langsung menerapkan mikro lockdown.
Ketua RW03 Cilangkap, Rosidi mengatakan jumlah itu masih bisa bertambah karena proses tracing masih terus berjalan hingga hari ini.
"RT 3 ada 200 KK, total jumlah warganya 691, yang positif 81 orang, itu di luar yang hari ini swab ya, karena hari ini masih ada swab terhadap 339 orang, hasilnya belum keluar, mungkin besok," kata Rosidi kepada Suara.com, Jumat (21/5/2021).
Dari 81 orang itu, Rosidi merinci ada 15 orang yang memerlukan perawatan ke rumah sakit dan lebih dari 20 orang dibawa ke tempat karantina di Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat, sementara lainnya isolasi mandiri di rumah dengan pengawasan Puskesmas.
Dia menjelaskan, awal mula penularan dimulai dari salah satu orang yang terkonfirmasi positif lalu menular ke keluarganya, dan terus menyebar ke tetangga di sekitar hingga saat ini terdeteksi 81 orang RT 03 positif Covid-19.
"Awalnya ada salah satu warga yang kurang sehat terus memeriksakan diri klinik, kemudian swab antigen positif, kemudian anak istrinya juga sama, lanjut swab PCR positif juga, dirujuk ke rumah sakit, kemudian berlanjut pada saudara-saudaranya, akhirnya semua diswab," ungkapnya.
Rosidi menduga penularan terjadi saat halal bihalal silaturahmi lebaran saat Hari Raya Idul Fitri 1442 di rumah pekan lalu.
"kemungkinan pas lebaran ada salam-salaman atau makan-makan bareng, jadi ini klaster keluarga. Karena ini bukan orang mudik, bukan pendatang dari luar kota, bukan juga kerja kantoran, bukan juga dari wisata kemana-mana, kemungkinan ya waktu lebaran," jelasnya.
Dia menjelaskan kebijakan mikro lockdown diputuskan sesuai dengan arahan dari Satgas Covid-19 yang langsung menutup akses lingkungan dan tenaga kesehatan melakukan tracing terhadap seluruh warga RT 03.
Baca Juga: 10 Warga Ciracas Positif Corona, Terpapar dari Pemudik, 1 RT Mini Lockdown
"Pertama kita batasi kegiatan orang luar, warga kita pun kalau tidak ada penting-penting banget tidak boleh keluar, kalau pekerja ada satu dua tapi harus betul-betul menunjukkan surat swab negatif Covid-19 sekeluarga," tegas Rosidi.
Diketahui, Satuan Tugas Penanganan Covid-19 memang menginstruksikan satgas di lingkunga terkecil untuk menerapkan micro lockdown jika terjadi lonjakan kasus Covid-19 pasca lebaran.
Strategi micro lockdown ini dilakukan dengan menutup satu kawasan kecil di tingkat RT/RW jika terdapat minimal lima orang positif Covid-19.
Dengan mikro lockdown juga mempermudah tenaga kesehatan melakukan tracing massal terhadap satu lingkungan yang termasuk kontak erat dengan suspek covid-19.
Berita Terkait
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
Kasus Korupsi Sritex Resmi Masuk Meja Hijau, Iwan Lukminto Segera Diadili
-
Pesan Mendalam Jelang Putusan Gugatan UU TNI: Apakah MK Bersedia Berdiri Bersama Rakyat?
-
Pemerintah Finalisasi Program Magang Nasional Gaji Setara UMP Ditanggung Negara
-
Korupsi Bansos Beras: Kubu Rudy Tanoesoedibjo Klaim Sebagai Transporter, KPK Beberkan Bukti Baru
-
Polisi Ringkus 53 Tersangka Rusuh Demo Sulsel, Termasuk 11 Anak di Bawah Umur
-
DPR Acungi Jempol, Sebut KPU Bijak Usai Batalkan Aturan Kontroversial
-
Manuver Comeback dari Daerah: PPP Solok 'Sodorkan' Epyardi Asda untuk Kursi Ketua Umum
-
Mengapa Penculik Kacab Bank BUMN Tak Dijerat Pasal Pembunuhan Berencana? Ini Logika Hukum Polisi
-
PT Gag Nikel di Raja Ampat Kembali Beroperasi, Komisi XII DPR: Tutup Sebelum Cemari Geopark Dunia!
-
KPK Dinilai 'Main Satu Arah', Tim Hukum Rudy Tanoe Tuntut Pembatalan Status Tersangka