Suara.com - Giant tutup, satu lagi bisnis tumbang akibat dari pandemi yang tak berkesudahan. Lalu apa penyebab Giant tutup? Berikut Suara.com rangkum fakta-fakta menarik perihal Giant tutup.
Giant Supermarket, menjadi brand besar selanjutnya yang harus ‘menyerah’ pada keadaan, dan secara resmi akan menutup seluruh gerai pada bulan Juli 2021 mendatang. Tentu saja keputusan ini membuat banyak pihak merasa dirugikan. Namun sederet alasan mengapa Giant tutup juga telah diungkapkan oleh pihak manajemen.
Alasan utama mengapa gerai Giant akan tutup sendiri adalah bahwa pihak perusahaan ingin memfokuskan bisnisnya pada brand lain yang dimiliki. Brand ini antara lain IKEA, Guardian, dan Hero Supermarket, yang dinilai memiliki potensi pertumbuhan lebih tinggi dibandingkan dengan Giant.
Mungkin masih cukup segar dalam ingatan Anda, bahwa Hero Supermarket sebelumnya pernah meramaikan pasar toserba di Indonesia, sebelum kemudian digantikan dengan merk dagang Giant.
Kepastian Waktu Penutupan Gerai Giant
Seperti yang sedikit dibahas pada paragraf awal, gerai Giant secara total akan ditutup per bulan Juli 2021 nanti. Namun demikian, ucapan terimakasih telah disampaikan pada seluruh jajaran karyawan dari pihak manajemen.
Kemungkinan penutupan Giant secara bertahap akan mulai dilakukan, sehingga mau tidak mau sebagian karyawan, dan nantinya seluruh karyawan, akan dirumahkan secara permanen.
Untuk kejelasan nasib karyawan sendiri selanjutnya akan didiskusikan kembali, mengingat rencana besar dari PT. Hero Supermarket juga akan melakukan pembukaan gerai brand lain yang berada di bawah naungannya, hingga periode tahun 2022 nanti. Tentu tidak sedikit karyawan yang berharap bisa tetap memiliki pekerjaan di bawah perusahaan ini, karena jumlah karyawan yang telah bekerja di bawah nama Giant juga cukup banyak.
Baca Juga: Giant Akan Ditutup, Bos Hero Sebut Keputusan Diambil Demi Jangka Panjang
- Tumbang bukan karena bisnis online, meski cukup banyak isu berkembang bahwa penutupan awal (sejumlah enam gerai Giant) dikarenakan transaksi online, namun Aprindo selaku asosiasi bisnis terkait menyatakan hal ini tidak berhubungan. Total transaksi online yang terjadi saat ini masih di bawah 10%.
- Belum ada kepastian status pegawai, jika dilihat dari kecenderungan dan kabar yang beredar, status pegawai sendiri akan dirumahkan. Namun besar harapan karyawan untuk menerima kabar baik, sebelum secara resmi ditutup pada 28 Juli 2021 mendatang.
- Efektivitas bisnis, pihak manajemen sendiri mengaku penutupan gerai Giant ini merupakan hal yang biasa, dan menjadi strategi perusahaan dalam melakukan efektivitas bisnis yang dikelolanya.
- Memberikan diskon besar-besaran, ditengari untuk menghabiskan stok barang yang dimiliki, banyak gerai Giant yang kemudian memberikan diskon besar-besaran. Hal ini dilakukan agar ketika waktunya tutup nanti tidak ada barang yang dibuang sia-sia.
- Perubahan brand, awalnya, mungkin nama Hero lebih dikenal masyarakat. Namun kemudian brand ini diubah menjadi Giant, sebelum akhirnya menurut kabar terbaru dikabarkan pengembangan akan difokuskan pada brand Hero kembali.
Nah, itulah informasi terbaru perihal supermarket Giant tutup mulai Juli 2021. Jika anda masih ingin berbelanja di Giant maksimalkan kesempatan yang ada saat ini sebelum akhirnya ditutup.
Kontributor : I Made Rendika Ardian
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
Merasa Terlindungi, Barang Pemberian Kapolda Herry Heryawan Bikin Penyandang Tunarungu Ini Terharu
-
Kolaborasi Bareng DPRD DKI, Pramono Resmikan Taman Bugar Jakbar
-
Menteri Hukum Ultimatum PPP: Selesaikan Masalah Internal atau AD/ART Jadi Penentu
-
Satu Bulan Tragedi Affan Kurniawan: Lilin Menyala, Tuntutan Menggema di Benhil!
-
Polemik Relokasi Pedagang Pasar Burung Barito, DPRD DKI Surati Gubernur Pramono Anung
-
Siapa Ketum PPP yang Sah? Pemerintah akan Tentukan Pemenangnya
-
KPAI Minta Polri Terapkan Keadilan Restoratif untuk 13 Anak Tersangka Demonstrasi
-
Program Magang Fresh Graduate Berbayar Dibuka 15 Oktober, Bagaimana Cara Mendaftarnya?
-
DPR RI Kajian Mendalam Putusan MK soal Tapera, Kepesertaan Buruh Kini Sukarela
-
Setelah Kasih Nilai Merah, ICW Tagih Aksi Nyata dari Pemerintah dan Aparat Penegak Hukum