Suara.com - Petugas Rumah Tahanan (Rutan) Kelas 1A Salemba Jakarta Pusat kembali merazia kamar-kamar warga binaan pada Senin (7/5) malam, guna mengantisipasi peredaran narkoba.
Kepala Rutan Kelas 1A Salemba Yohanis Varianto menjelaskan pihaknya berkomitmen untuk terus memerangi narkoba, salah satunya dengan selalu melakukan deteksi dini dengan melakukan razia dan penggeledahan secara rutin.
"Hasil razia kita semalam itu petugas masih menemukan blender, sendok, korek gas, gunting, obeng, dan handphone," kata Yohanis saat dikonfirmasi di Jakarta, Selasa (8/6/2021).
Yohanis menjelaskan seluruh barang tersebut didapat dari lokasi kamar warga binaan Blok T. Petugas pun langsung melakukan penyitaan dan pemusnahan barang-barang tersebut.
Menurut Yohanis, deteksi dini peredaran narkoba di lingkungan rutan dilakukan sesuai dengan instruksi Dirjen Pemasyarakatan yaitu 3 kunci sukses pemasyarakatan yakni deteksi dini, sinergitas dengan aparat penegak hukum, dan berantas narkoba.
"Intinya Karutan Salemba tetap berkoordinasi dengan aparat penegak hukum (APH) lainnya dan siap membantu apabila ada informasi terkait dengan penyalahgunaan maupun pengendalian narkoba," kata dia.
Rutan Salemba juga menyatakan kesiapannya untuk bersinergi dan bekerja sama dalam mencegah dan memberantas narkoba.
Bahkan, Rutan Salemba tak segan memberikan sanksi tegas bagi warga binaan maupun petugas rutan yang terlibat dalam peredaran narkoba.
"Kami siap dan selalu bekerjasama dalam memberantas peredaran narkoba, apabila ada indikasi warga binaan yang terlibat akan kami tindak tegas sesuai dengan aturan yang berlaku," ucapnya. (Antara)
Baca Juga: Nyesek Lihat Suami Menikah Lagi, Nangis Sampai Doa Komat-kamit
Berita Terkait
- 
            
              Keliru Standar Knalpot Ducati, Polisi Batal Tilang, Kembalikan SIM Pemotor Ducati
- 
            
              Keliru Nilai Spesifikasi Kenalpot, Polisi Batal Tilang Pengendara Ducati di Senayan
- 
            
              Banyak Kasus Kekerasan dan Penyiksaan Tahanan, Komnas HAM Akan Asesmen 3 Polda
- 
            
              Nyesek Lihat Suami Menikah Lagi, Nangis Sampai Doa Komat-kamit
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
- 
            
              Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
- 
            
              Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
- 
            
              Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
- 
            
              Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
- 
            
              Pabrik Sepatu Merek Nike di Tangerang PHK 2.804 Karyawan
Terkini
- 
            
              Habis Diguyur Hujan Deras, 33 RT di Jaksel Kebanjiran, Ini Lokasi-lokasinya!
- 
            
              Jakarta Selatan Diterjang Banjir: 5 RT Terendam, Warga Mengungsi!
- 
            
              Rawan Dimanipulasi, Mahasiswa Siap Kawal Transparansi Pemilihan Dekan UI
- 
            
              Waspada Banjir Jakarta! BMKG Peringatkan Hujan Petir Siang Ini, Jakbar dan Jaksel Siaga
- 
            
              Prabowo Panggil Menteri, Nasib Utang Whoosh Rp116 Triliun di Ujung Tanduk?
- 
            
              Geger Skandal Whoosh, Akademisi Sebut Jokowi, Luhut, Erick Thohir dan 2 Menteri Layak Diperiksa
- 
            
              Diperiksa 7 Jam, HP Laptop Disita, Ini Kasus yang Menyeret Nama Wakil Wali Kota Bandung Erwin
- 
            
              Geger Dugaan Korupsi Pemkot Bandung, Wawali Erwin Terancam Dicekal, Ini Kata Kajari
- 
            
              GEMAS Tolak Soeharto Jadi Pahlawan Nasional: Langgar Amanah Reformasi!
- 
            
              Mensos Minta PPATK Awasi Rekening Penerima Bansos Agar Tak Dipakai Main Judol