Suara.com - Calon jemaah haji 2021 asal Bogor, Mas'ah dan Teti Nurhayati mencurahkan perasaan setelah mendengar kabar batal berangkat menuju Tanah Suci.
Mas'ah mengaku kecewa karena kembali batal menunaikan ibadah haji. Meski begitu, dia berharap tahun depan bisa benar-benar berangkat menunaikan ibadah Haji.
Kedua calon jemaah haji tersebut curhat di program TV Mata Najwa, didengar langsung oleh Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, Rabu (10/6/2021) malam.
Teti Nurhayati menjelaskan, dia dan sang ibu, Mas'ah sudah menunggu berangkat haji sejak 2012 lalu dan sudah membayar lunas.
"Dari tahun 2012 akhir jadi sudah 10 tahun. Sudah setor lunas," ungkapnya seperti dikutip Suara.com dari kanal YouTube Najwa Shihab.
Teti lantas mengungkapkan bahwa dirinya sudah menabung selama sekitar delapan tahun dan mendapat talangan dari sebuah yayasan.
"Saya Ibu Rumah Tangga. Suami jualan sayur di rumah. Nabung 8 tahunan. Saya pakai dana talangan dari yayasan," ucapnya.
Ditanya soal persiapan oleh Najwa Shihab, Teti memamerkan sejumlah barang yang sedianya akan dipakai atau dibawa untuk ibadah Haji. Barang tersebut antara lain baju batik dan tas khusus.
Selain itu, keduanya mengaku juga sudah berangkat latihan manasik haji setiap minggu untuk menyambut ibadah tersebut.
Baca Juga: Sisca Kohl Borong BTS Meal: Aku Tidak Beli Banyak Agar Para ARMY Kebagian
Teti mengatakan, dirinya tahu kabar pembatalan haji 2021 dari media sosial. Dia juga membaca sejumlah klaim beredar, termasuk kabar soal dana haji yang dipakai untuk keperluan lain.
"Saya dengar dari sosmed. Katanya tahun ini enggak diberangkatkan lagi. Tadinya saya gak percaya, bertanya-tanya, lalu dengar keputusan dari pak menteri," tukas Teti.
"(Alasan) Katanya karena pertama Covid-19, kedua Indonesia belum dapat kontak ke sana, untuk ke Arab," sambungnya.
Sementara itu, sang ibu, Mas'ah juga bersuara. Namun, dia mengaku takut apabila Presiden Jokowi marah dengan kelugannya.
Mas'ah menuturkan, dirinya kecewa tahun ini kembali batal melakukan ibadah haji. Terlebih lagi dirinya sudah sakit-sakitan dan terus berobat agar bisa pergi ke tanah suci.
"Kalau tahun 2022 mah harus berangkat, soalnya sekarang ibu sudah sakit-sakitan. Dari ibu yang gak muda, sekarang sakit-sakitan jadi berobat. Ibu berobat ke sana ke mari karena mau haji," tutur Mas'ah.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Mendagri Bersama Menteri PKP Resmikan Pembangunan Hunian Tetap Korban Bencana di Tapanuli Tengah
-
Percepat Pemulihan Pascabencana, Mendagri Instruksikan Pendataan Hunian Rusak di Tapanuli Utara
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh