Suara.com - Sebuah keluarga baru-baru ini membagikan momen yang sangat menyentuh hati. Mereka merayakan ulang tahun sang ayah yang sakit dan terbaring tak berdaya di rumah sakit.
Momen ini pertama diunggah di TikTok dan kemudian menjadi viral di media sosial setelah dibagikan akun @video_medsos. Hingga berita ini dibuat, video itu telah disaksikan hampir 10 ribu kali.
"Video seorang ayah lagi sakit pas di hari ulang tahunnya. Doa saya beserta para netizen hanya 1, GWS pak cepat berkumpul dengan keluarga kembali," tulis akun ini dalam caption Instagram seperti dikutip oleh Suara.com, Kamis (18/6/2021).
Dalam video, terlihat ayah itu tidak sadarkan diri di rumah sakit karena kondisi kritis. Sejumlah selang mulai dari selang oksigen hingga infus dipasang di tubuhnya.
Sementara keluarganya nampak mengiringi ranjangnya di kedua sisi. Mereka rupanya sedang merayakan ulang tahun sang ayah.
Salah seorang anggota keluarga membawa sebuah kue ulang tahun dengan lilin angka 56. Tertulis juga, "Happy Birthday Bapak ke 56" di kue tersebut.
Tak bisa meniup lilin, keluarga ini memiliki cara tersendiri. Mereka memesan kue yang berisi uang dan bisa ditarik.
Sang istri kemudian menarik uang dari kue itu yang begitu panjang. Uang pecahan Rp50 ribu itu terus ditarik untuk memeriahkan perayaan ulang tahun yang mengharukan itu.
Sementara sang anak sesekali mengelus pipi ayahnya yang tidak sadar. Pria lainnya juga memegang video call sehingga anggota keluarga lainnya yang tidak bisa hadir bisa menyaksikannya.
Baca Juga: Salut! Demi Muridnya, Guru Ini Tulis Materi di Lantai Rumah
Mereka kemudian menyanyikan selamat ulang tahun dengan tangisan. Suasana penuh dengan banjir air mata dari sang istri dan anaknnya.
Momen itu langsung dibanjiri komentar oleh warganet. Mereka ikut terharu dan mendoakan agar sang ayah segera sedih dan bebas dari sakitnya.
"Semoga lekas sembuh," doa warganet.
"Selamat ulang tahun buat tulang. Semoga penyakitnya lekas sembuh GBU," tambah lainnya.
"Selamat ulang tahun pak. Semoga segala sakit penyakit diangkat dan dijamah Tuhan. Amin," komen warganet.
"Tidak ada kata terlambat sih. Toh yang perlu adalah doa," tulis warganet.
Berita Terkait
-
Salut! Demi Muridnya, Guru Ini Tulis Materi di Lantai Rumah
-
Viral Kisah Pilu Badut Pengamen Kelaparan sampai Tertidur di Pinggir Jalan
-
Warganet Ngaku Siap Antre, Viral Video KFC Kolaborasi dengan 'Nassar Oppa'
-
Curhat Wanita Cerai Meski Baru Setahun Menikah, Sifat Asli Suami Bikin Geram
-
Hujat Pemotor Tak Turun saat Isi Bensin, Pria Ini Balik Dikritik Publik
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Harga Telur Naik Gara-gara MBG, Mendagri Tito: Artinya Positif
-
Penyelidikan Kasus Whoosh Sudah Hampir Setahun, KPK Klaim Tak Ada Kendala
-
Fraksi NasDem DPR Dukung Gelar Pahlawan untuk Soeharto: Lihat Perannya Dalam Membangun
-
Kemenhaj Resmi Usulkan BPIH 2026 Sebesar Rp 88,4 Juta, Ini Detailnya
-
Emak-Emak Nyaris Adu Jotos di CFD, Iron Man Jadi Penyelamat
-
Pemerintah Usulkan Biaya Haji 2026 Turun Rp 1 Juta per Jemaah Dibanding Tahun Lalu
-
Bicara soal Impeachment, Refly Harun: Pertanyaannya Siapa yang Akan Menggantikan Gibran?
-
SETARA Institute: Pemberian Gelar Pahlawan untuk Soeharto Pengkhianatan Reformasi!
-
Whoosh Disorot! KPK Usut Dugaan Korupsi Kereta Cepat, Mark-Up Biaya Terendus?
-
Teka-Teki Penundaan Rakor Sekda Terungkap! Tito Karnavian Beberkan 2 Alasan Utama