Sebelumnya, kejadian tersebut viral di media sosial dan diunggah akun Instagram @merekamjakarta. Dalam video berdurasi 58 detik itu, tampak pelaku sudah tertangkap dan diamankan masyarakat.
Dalam video itu terlihat pula Sigit digiring warga ke sebuah ruangan. Pelaku Sigit juga tampak terlihat berada di balik jeruji besi setelah berhasil diamankan warga.
Akun @merekamjakarta, dalam keterangannya menyebutkan, kejadian itu terjadi pada pukul 12.15 WIB. Semula Sigit produk sabun cair ke rumah korban.
Saat itu Sigit menawarkan sabun cair ke anak korban yang berinsial F (21). Hanya saja, penawaran tersebut ditolak mentah-mentah oleh F.
Tak disangka, Sigit memaksa masuk ke rumah korban dan F berupaya menutup pintu rumah rapat-rapat. Di sisi lain, korban yang merupakan ibu dari F sedang mandi di kamar mandi yang lokasinya 50 meter dari rumah dan tak berpintu.
Sigit kemudian melakukan pelecehan terhadap korban. Si sales gadungan itu meraba kemaluan korban sedang mandi. Disebutkan pula jika korban mengalami gangguan penglihatan dan pendengaran.
F kemudian berteriak dan mengejar Sigit. Warga yang mendengar kejadian itu langsung mengejar dan menangkap Sigit di sekitar lokasi kejadian.
Pelaku yang tertangkap seketika menjadi bulan-bulanan warga. Setelahnya pelaku di bawa ke pos RW dan Polsek Tebet untuk keperluan lebih lanjut.
Baca Juga: Nyamar jadi Sales Sabun Cair di Manggarai, Sigit Gerayangi Nenek-nenek Lagi Mandi
Berita Terkait
-
Komentar LKAAM Sumbar Soal Maraknya Kasus Pelecehan Seksual di Sekolah
-
Viral Lelaki Lakukan Pelecehan Seksual Pamer Alat Kelamin, Termasuk Kelainan?
-
3 Artis Alami Pelecehan Seksual, Tata Janeeta sampai Gampar Pelaku
-
Viral, Perempuan di Depok Jadi Korban Pelecehan Seksual Saat Gowes Sepeda
-
Curhat Siswa Malaysia soal Gurunya yang Bercanda Pelecehan Seksual di Kelas
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu